Bigetron RA sebagai salah satu tim kebanggaan Indonesia yang akan berlaga di PMPL SEA Championship Play-Ins harus siap menghadapi berbagai rintangan. Sebagai salah satu tim yang kurang beruntung pada 2022 PMPL ID Spring, BTR RA tidaklah sendiri karena ada tim lain yang sama kuatnya juga merasakan nasib serupa.

Dalam setiap musim, PMPL selalu diwarnai dengan berbagai peningkatan ataupun penurunan performa seluruh tim peserta. Baik tim juara bertahan, dan lainnya memiliki nasib tersendiri. Itu lah yang kemudian membuat fenomena ‘back-to-back champion’ sangatlah sulit hadir. Kendati demikian, semua tim tentu menginginkan berada pada level terbaik performanya di setiap musim.

Daftar juara PMPL Indonesia
Bigetron Red Aliens | Kredit: Bigetron Esports (Instagram)

Bigetron RA sebagai salah satu tim dengan kekuatan yang besar harus ikhlas menjalani PMPL SEA Championship Play-Ins. Sang pelatih Farhan “JangS” Gafar dengan berat hati meninggalkan para Alien Merah di akhir musim kemarin. Kepergian sang pelatih anyar tentu dapat memberi dampak yang signifikan terhadap performa RA.



Namun, hal itu tidaklah menjadi faktor penurunan motivasi bagi Bigetron RA dalam upaya memperbaiki kekuatan mereka saat ini. Setidaknya menurut Head of Esports BTR yakni Patrick “Trick” Christian ia menyatakan bahwa ketiadaan sosok JangS tidak akan menyurutkan niat juara para Alien Merah.

Bigetron RA - JangS
BTR JangS | Kredit: BIgetron TV (YouTube)

“Kecewa hal yang sangat wajar, tapi saya berharap bigetroopers dapat bersabar. Kami pasti akan berusaha memberikan yang terbaik, dan ingatlah untuk berkomentar dengan positif karena dukungan dari kalianlah yang menjadikan mereka lebih termotivasi untuk menjadi lebih baik,” ujarnya dilansir dari Esports ID.

ONE Esports kali ini akan membahas bagaimanakah kondisi Bigetron RA menuju PMPL SEA Championship Play-Ins? Dan apakah ujian terberat yang akan mereka hadapi nantinya? Check this out.


Turun ke PMPL SEA Championship Play-Ins 2022, akankah FaZe Clan dan The Infinity menjegal jalan kemenangan Bigetron RA?

Melanjutkan penjelasan sebelumnya, selain Bigetron RA tim lainnya yang sama kuat dengan mereka tak bukan ialah FaZe Clan dan The Infinity asal negeri Gajah Putih, Thailand. Sebagai dua tim raksasa, nasib mereka kurang lebih sama seperti RA di 2022 PMPL TH Spring. Mereka bahkan kalah unggul dibandingkan dua nama baru yang berhasil mencuri tempat mereka di klasemen finals.



Berbicara tentang persiapan BTR RA, Head of Esports Patrick “Trick” Christian mengungkapkan dirinya tetap optimis bahwa RA dapat melakoni PMPL SEA Championship Play-Ins dengan baik apapun yang terjadi.

“Kami sudah evaluasi antara lain meningkatkan kedisiplinan baik itu di in-game maupun di out-game. Menganalisa calon lawan kami di Play-Ins nanti dan perbanyak latihan,” sambungnya.

FaZe Clan sebagai salah satu mantan juara PMPL TH S3 merupakan kekuatan yang cukup harus diwaspadai oleh BTR RA. Dari segi komposisi pemain, mereka kurang lebih mengadopsi role dan peta kekuatan yang dimiliki oleh BTR RA secara garis besar.

TonyK sebagai salah satu rusher utama yang sangat unggul didukung oleh BEER11 sang veteran merupakan salah satu unsur kekuatan utama dari FaZe Clan. Menurut kacamata sang analyst Florian “Wolfyy” George, kesamaan antara BTR RA dengan FaZe juga dilihat dari kesamaan dropzone mereka di map tertentu.

Bigetron RA - Rivals PMPL SEA Championship Play Ins
FaZe Clan TH PUBGM | Kredit: FaZe Clan TH (Instagram)

Hal itu tentu akan mengganggu mereka (BTR RA) dan akan merepotkan bila harus memikirkan dropzone baru dengan besar resiko yang belum diperkirakan.

“Kehadiran FaZe tentu akan menjadi ujian berat bagi BTR RA, terlebih di beberapa dropzone mereka memiliki spot yang sama seperti di Bootcamp untuk map Sanhok atau bahkan Pecado untuk map Miramar hal ini tentu membuat BTR RA harus berpikir ulang untuk mengganti dropzone mereka,” ujarnya

Sementara itu, The Infinity yang dipimpin oleh Noozy juga adalah satu tim yang harus diwaspadai oleh BTR RA. Tim yang berhasil menjadi juara PMPL SEA S3 itu tentu ingin menunjukkan kekuatan maksimal mereka di babak PMPL SEA Championship Play-Ins.

Bigetron RA - The Infinity
The Infinity TH | Kredit: The Infinity Esports (Instagram)

Kendati demikian (merepotkan dan mengancam), Patrick tetap optimis dan tidak terlalu memandang berat terhadap kedua tim tersebut walau faktanya, FaZe mungkin akan menyusahkan RA.

“Semua lawan di mata kami berbahaya karena mereka semua ingin lolos ke SEA (Finals), sehingga kami pun mewaspadai semua tim,” pungkasnya.


Wow, sungguh sebuah ujian yang cukup serius ya bagi BTR RA teman-teman. Ayo kita harus tetap dukung ya tim-tim perwakilan Indonesia di PMPL SEA Championship 2022 Play-Ins nantinya semoga semua perwakilan dapat memberi usaha yang terbaik dan melaju ke Finals.

BACA JUGA : BTR RA turun ke SEA Championship Play-Ins, inilah kekurangan mereka menurut Miseryy