EVOS Legends kena mental dan gagal ke playoff MPL untuk pertama kalinya sepanjang sejarah. Sebuah sejarah pahit harus dirasakan oleh Macan Putih.

Skor 2-0 dari RRQ Hoshi membuat EVOS Legends mengalami 7 kekalahan beruntun. Artinya di paruh kedua musim, mereka tak sekalipun merasakan kemenangan.

Kredit: MPL ID

Mental para pemain muda terlihat. Raut wajah yang sangat stres menjadi santapan para fans setiap pekannya sejak minggu kelima. Para pemain muda ini tak bisa melangkahi beban yang begitu berat di pundak.

Akhirnya EVOS Legends menemani Geek Fam ID tidak tampil di playoff MPL ID S10. Mereka finis di peringkat ketujuh dengan poin -5.

Kredit: MPL ID

Clover yang diyakini adalah leader dan kapten tim, tetap tak mampu mengangkat mental para penggawa muda, terutama debutan.



Clay dan Skylar beri pesan untuk pemain muda EVOS Legends

Pasca pertandingan. ONE Esports menanyakan langsung kepada Clay dan Skylar terkait masalah para debutan di MPL. Kedua pemain wajar dengan apa yang terjadi dengan para pemain muda Macan Putih, karena sempat juga merasakannya.

“Debut pemain baru di MPL pasti tidak lepas. Dari Skylar, Banana, Aether semuanya sama. Mungkin tekanan MPL memang berbeda. Biasa main rank sampai MDL tak ada pressure-nya jadi ketika ngerasain benar-benar tinggi tekanannya,” kata Clay.

Mobile Legends, MLBB, Clay, RRQ Hoshi, MPL ID S10, Skylar
Kredit: ONE Esports

“Saran saya ketika debut di MPL lepas saja. Tak usah mikirin kalah atau menang,” tambah dia.

Skylar pun berbicara soal kenangan buruk di season 7 ketika fans menghujat dia secara masif. Goldlaner andal satu ini juga menganggap Clover bukan masalah EVOS karena masih sangat piawai.

“Saat itu season 7 saya dihujat habis-habisan. Saya bacain komennya, sering nonton live orang juga. Saya improve apa kurangnya dari saya. Terus seperti itu,” jelas dia.

“Dari season 9 sampai sekarang Clover masih strong dari laningnya sampai hero power yang dimainkan,” tutupnya.

BACA JUGA: Taklukkan El Classico, RRQ Hoshi jegal langkah EVOS Legends ke babak playoff