Untuk pertama kalinya dalam sejarah, EVOS Legends gagal lolos ke babak playoff MPL ID.

Namun kisah kegagalan EVOS Legends tak sesederhana itu, banyak rangkaian kejadian yang mengkerucut ke pekan terakhir MPL ID Season 10.

Di awal musim, EVOS melepas sejumlah pemain veteran dan bintang-bintang seperti LJ dan Antimage, serta trio M World, REKT, Wannn, dan Luminaire. Kemudian mereka merekrut bintang Filipina, Dlar.

Sayangnya skuat baru EVOS tak memberikan hasil yang diinginkan. Manajamen EVOS langsung melakukan langkah penanggulangan drastis, mereka menurunkan Dlar ke MDL dan menaikan penggawa Icon Sutsujin.

Keputusan itu sempat menjadi keputusan yang baik, EVOS berhasil menjadi juara paruh musim. Namun bencana untuk Macan Putih baru dimulai setelahnya.

Dibuka dengan kekalahan dari Aura Fire, keadaan terus memburuk sampai-sampai mereka dibungkam dua tim papan bawah, Geek Fam ID dan Rebellion Zion. Puncaknya, mereka tak berhasil lolos playoff usai menelan tujuh kekalahan beruntun.



Permintaan maaf manajemen EVOS Legends

EVOS Legends Tazz Saykots
Kredit: MPL ID

Menyadari para penggemarnya dilanda kesedihan luar biasa, manajemen EVOS Legends memutuskan untuk meminta maaf secara langsung di panggung MPL ID S10.

Mewakili pihak manajemen, Mohammad “Oner” Refie Fakhreno mengucapkan permohonan maaf untuk semua fans EVOS Legends dan semua pecinta MLBB Indonesia atas kegagalan timnya di musim ini dan mereka berjanji, musim depan akan bangkit dan tampil lebih baik.

“Halo EVOS Fams, halo semuanya, halo semua pegiat esports khususnya Mobile Legends. Kami dari EVOS Legends ingin say sorry. Sekalian say thank you untuk semuanya yang sudah support kami selama 3 bulan ini,”

“Terima kasih semuanya sudah menonton pertandingan kami, terima kasih untuk para players, coaching staffs dari masa trial dari mulai mereka awal sampai akhir saya tidak melihat mereka menyerah. Sampai akhir melawan RRQ mereka tetap beri yang terbaik,”

“Kami dari EVOS Legends pamit undur diri di Season 10 ini, semoga di season selanjutnya kami bisa memberi yang lebih baik. Good luck buat semua tim yang berhasil melanjutkan langkah ke babak playoff, terima kasih semuanya,” ucap Reno.

Momen tersebut berakhir dengan sikap hormat EVOS Legends dan hal itu disambut meriah dengan sorakan dan dukungan semua fans yang hadir di arena MPL.

Mungkin ini akan selalu dikenang sebagai musim terburuk EVOS Legends. Tapi perlu diingat, tak akan ada kebangkitan sebelum mengalami kegagalan. Terus bangkit EVOS, semoga beruntung di musim selanjutnya.

Ikuti kanal resmi ONE Esports Indonesia di InstagramFacebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.

BACA JUGA: Jadwal MPL ID S10, klasemen, format, hasil, dan cara menonton