Aura Fire memperlihatkan performa maksimal saat menghadapi Bigetron Alpha. Mereka memang sempat kalah di game kedua, tapi pada game pertama dan ketiga, dominasi penuh berhasil diperlihatkan.

Menjadi salah satu laga yang ditunggu Bigetroopers, harapan akan debut Markyyyyy dan Falah belum terjadi. Mereka masih menggunakan formasi yang sama seperti di pekan pertama.

Aura Fire menggunakan beberapa strategi berbeda pada pertandingan ini. Mulai dari cheese pick baru, sampai META anyar pun diperlihatkan.

Bigetron Alpha yang terlihat masih belum imajinatif dalam penguatan strategi tak mampu mengimbangi kehebatan dari Aura Fire di pertandingan ini.

Aura Fire keluarkan Edith roamer

Mobile Legends, Edith
Kredit: Moonton

Cheese pick lagi-lagi hadir dari Aura Fire. Pada game pertama menghadapi Bigetron Alpha, mereka tampil trengginas dengan memakai Edith sebagai roamer. Keberadaan Esmeralda yang dijadikan jungler pun ternyata efektif.

Bigetron dengan draft normalnya dibuat kelabakan dengan rotasi, agresivitas, dan power war dari Aura. Memiliki Esmeralda, Paquito, Edith, dan Yve secara bersamaan benar-benar menganggu pergerakan BTR.

Apalagi Kabuki dengan Beatrixnya terbilang efektif laning, pun mampu farming secara maksimal. Cara dia memanfaatkan tiga senjata dan dengan aktif membuat pergantian benar-benar brilian.

Tak ayal, BTR yang masih menurunkan skuad yang sama pada laga ini dibuat tak bergerak. Aura Fire menang mudah dan mutlak 1-0.



Valentina counter Faramis

MLBB Valentina, mage gold lane terbaik
Kredit: Moonton

Pada game kedua, Aura terlihat unggul dalam draft terutama ketika mereka mendapatkan salah satu hero tier SSS saat ini yang membuat persentase menang lebih tinggi yakni Faramis.

Ditambah keberadaan Natalia jungler kembali, Aura Fire sangat seimbang dalam teamfight maupun penculikan. Apalagi hero CC damage mereka cukup banyak pada diri Faramis itu sendiri, Paquito, dan Brody yang ditopang dengan Khufra.

Namun, BTR memperlihatkan bahwa Faramis tak se-OP itu. Cara counternya simpel, pick Valentina karena hero ini bisa mengambil ultimate Faramis yang membuatnya begitu OP.

Bigetron Alpha membuktikan bahwa mereka masih memiliki taji untuk melawan draft Aura, terutama ketika Kabuki yang menggunakan Brody dibuat tak bergerak. Skor menjadi 1-1.

META full damage menangkan Aura Fire

Mobile Legends, Aamon Mobile Legends: Bang Bang hero, Aamon
Kredit: Moonton

Pada game penentu, Aura memperlihatkan lagi sesuatu yang fresh. Kali ini bukan tentang cheese pick, tapi lebih ke komposisi hero yang dipilih.

Aura mengeluarkan META full damage yang artinya tak ada hero badan sama sekali di dalam tim. Hanya Benedetta di sana yang memakai full item defense, ditambah adanya utilitas berdamage macam Faramis.

Sisanya adalah dealer damage kagetan pada Kadita, Aamon, dan Beatrix. Apa yang dikeluarkan Aura Fire terbilang berisiko, tapi ternyata berhasil membuat BTR kebingungan.

Damage besar di early game membuat tak ada satu pun hero BTR yang bisa menahannya. Maxx mati 2 kali sebelum menit 3. Kyy pun begitu dengan Grock-nya.

Tak ayal, laga kembali seperti game pertama yang mana sangat didominasi Aura. Tak ada perlawanan sama sekali. Pick-off demi pick-off terjadi dan akhirnya kemenangan didapati Aura Fire 2-1.

BACA JUGA: Api Aura Fire dipadamkan ONIC Esports, Natalia jungler antiklimaks