ESL secara resmi mengumumkan bakal menggelar turnamen Dota2 besar di Malaysia bertajuk ESL One Kuala Lumpur. Turnamen ini akan digelar pada 11-17 Desember 2023 di Malaysia International Trade and Exhibition Centre (MITEC).

Pengumuman ini tentu menjadi kabar gembira bagi penggemar Dota2, khususnya di Malaysia. Pasalnya gelaran ini menjadi turnamen LAN Dota2 besar pertama yang akan digelar di ibu kota mereka dalam lima tahun terakhir setelah Kuala Lumpur Major 2018.

“Kami tahu bahwa para penggemar Dota di Asia Tenggara telah menantikan kembalinya ESL One selama lebih dari setahun. Pada Desember ini, kami menghadirkan kembali ESL One yang lebih besar dan lebih mudah diakses dibandingkan sebelumnya, seiring kami memindahkan turnamen dari Genting ke Kuala Lumpur untuk pertama kalinya,” kata Shane Clarke, Director, Game Ecosystems – Dota 2 di ESL FACEIT Group.

“Kami siap untuk menyelenggarakan turnamen kelas dunia di MITEC, dan berharap dapat segera kembali ke wilayah ini dengan aksi dan pengalaman langsung Dota2 yang lebih menakjubkan,” tuturnya.

Di ESL One Kuala Lumpur, nantinya akan ada 12 tim terbaik yang akan berlaga di ajang tersebut. Namun hanya ada delapan tim di antaranya yang akan tampil di hadapan penggemar pada babak playoff yang akan digelar di MITEC pada 15-17 Desember 2023.

Di ajang ini, setiap tim yang berhasil lolos akan memperebutkan prize pool sebesar US$1 juta alias lebih dari Rp15 miliar. Kesempatan ini tentu tidak akan disia-siakan oleh pemain atau tim mana pun.

Dengan resmi dihapusnya format Dota Pro Circuit (DPC), turnamen pihak ketiga seperti ESL One Kuala Lumpur ini menjadi semakin penting bagi pemain dan tim. Tak hanya sekadar turnamen berhadiah besar, tetapi ada kemungkinan bakal menjadi salah satu penentu bagi mereka untuk tampil di The International.

BERITA TERKAIT
Sistem Dota Pro Circuit (DPC) dihapus Valve
Daftar tim peserta The International 2023 dan roster lengkap
Format TI12 alami perubahan besar demi kurangi pertandingan tak berarti

Format ESL One Kuala Lumpur

Dota2, ESL One Kuala Lumpur 2023
Kredit: ESL

Turnamen ESL One Kuala Lumpur ini akan dimulai dengan menggelar Group Stage selama tiga hari, 11-13 Desember 2023. Ke-12 tim yang tampil akan dibagi ke dalam dua grup berbeda, masing-masing enam tim, yang akan saling mengalahkan dalam format single round-robin.

Pada setiap grup, dua tim teratas akan langsung lolos ke upper bracket playoff. Sementara tim yang finis di posisi 3-4 pada setiap grup akan tampil di lower bracket. Sedangkan dua terbawah akan langsung dinyatakan gugur.

Babak playoff ESL One Kuala Lumpur ini sendiri akan berlangsung pada 15-17 Desember 2023, dengan menggunakan format double elimination bracket.


Tiket ESL One Kuala Lumpur

Meski ajang ini baru akan digelar pada pertengahan Desember 2023, tetapi pihak penyelenggara sudah akan mulai membuka penjualan tiket gelombang pertama pada Kamis, 21 September, pukul 14:00 WIB.

Pada tahap ini, ESL menghadirkan tiga jenis tiket berbeda dengan harga mulai dari RM149 atau Rp487 ribu, tentunya dengan benefit yang berbeda. Berikut detail selengkapnya soal tiket ESL One Kuala Lumpur 2023:

JENIS TIKETHARGA TIKETBENEFIT
Premium 3-DayRM549 (Rp1,8 juta)– Akses untuk menyaksikkan semua pertandingan playoff pada 15, 16, dan 17 Desember 2023
– Premium Bounty Bag
– Mendapat tempat duduk di jajaran terdepan, paling dekat dengan pemain
– Akses ke sesi tanda tangan
– Mendapat badge pengunjung premium
Plus 3-DayRM349 (Rp1,15 juta)– Akses untuk menyaksikkan semua pertandingan playoff pada 15, 16, dan 17 Desember 2023
– Bounty Bag
– Akses ke sesi tanda tangan
3-Day General Admission
RM149 (Rp487 ribu)– Akses untuk menyaksikkan semua pertandingan playoff pada 15, 16, dan 17 Desember 2023
– Akses ke sesi tanda tangan

Jika tertarik untuk membeli tiket, kalian bisa mendapatkannya melalui website resmi ESL, ketika penjualan tiket sudah mulai dibuka.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA: Jadwal lengkap Dota 2 Asian Games 2022, Format, hasil pertandingan dan cara menonton