VCT Challengers Indonesia Stage 2 sesaat lagi akan segera dimulai pada hari ini, Kamis (12/5). 8 tim esports terbaik telah terkumpul dan akan segera melakoni babak group stage.
4 tim undangan yakni BOOM Esports, Persija Esports, ONIC G dan Alter Ego akan melawan nama-nama baru seperti Bigetron Arctic, DEWA United Esports, HIKE Digital dan Team ARF. Group Stage kali ini cukup unik dengan menggunakan format ‘round-robin’ dimana semua tim berkesempatan meraih peluang untuk lolos ke babak Knockouts.
Walau tidak banyak berubah dari turnamen Stage 1 sebelumnya, namun sesungguhnya masing-masing tim telah siap untuk menampilkan strategi-strategi terbaru mereka. Tak jarang, kehadiran pemain hingga pelatih baru juga digadang-gadang menjadi nilai jual tambahan bagi masing-masing tim.
- Jadwal VCT Challengers Indonesia Stage 2 Group Stage dan hasil pertandingan
- Persija Esports siap taklukkan VCT Challengers Indonesia Stage 2 hingga level dunia
Hal ini tentu menjadi sorotan caster dan analyst selaku panelis dan experties turnamen, seperti Daffa “Davee” Rizky. Selama gelaran open qualifier berjalan menuju babak group stage, ia tentu melihat banyak persiapan dan perubahan dari masing-masing tim yang akan berlaga baik itu tim undangan ataupun tim dari open qualifier.
ONE Esports kali ini akan membahas siapakah 3 tim yang akan bersinar di VCT Challengers Indonesia Stage 2 menurut Daffa “Davee”. Check this out.
VCT Challengers Indonesia Stage 2 dimulai, siapakah yang akan bersinar?
Melalui text interview bersama ONE Esports, Daffa “Davee” Nasution selaku caster VCT memiliki prediksi tersendiri terhadap tim-tim yang akan bersinar sepanjang gelaran Group Stage hingga Knockouts. Tanpa mendiskreditkan tim lainnya, ternyata Davee masih yakin dengan kekuatan dari tim-tim undangan yakni BOOM Esports, Alter Ego dan Persija Esports.
“Kalau harus menyebutkan 3 tim yang akan bersinar di Stage 2 menurut saya sih BOOM Esports, Alter Ego dan Persija Esports. Menurut saya ketiga tim tersebut itu persiapannya gila banget, kalau boleh tambah 1 nama lagi saya bahkan pilih ONIC G,” ujarnya.
Berikut penjelasan selengkapnya terkait 3 tim prediksi Daffa “Davee” :
1. BOOM Esports
Sebagai tim juara VCT ID Stage 1 kemarin BOOM Esports tentu telah banyak belajar dari kekurangan mereka pada kualifikasi regional APAC sebelumnya. Keinginan mereka untuk menembus VCT Masters masih sangatlah mungkin jika beberapa kesalahan mereka di Stage 1 dapat diminimalisir pada ajang Stage 2 ini nantinya.
Fl1pzjder dkk harus berusaha mempertahankan momentum dan gelar juara yang telah mereka raih sebelumnya jika benar-benar ingin diperhitungkan sebagai tim APAC yang berpeluang lolos ke VCT Masters Stage 2. Hal ini yang kemudian menjadi alasan Davee untuk tetap memilih BOOM Esports sebagai tim yang akan bersinar dalam VCT ID Stage 2.
2. Alter Ego
Walau tidak demikian bersinar pada VCT ID Stage 1, Alter Ego kini telah siap untuk menebus dosa mereka dan harus menampilkan yang terbaik sebagai tim undangan. Kehadiran sosok pelatih baru diharapkan dapat menambah daya gedor tim ini, di samping itu kehadiran sosok penting seperti AdrNking diharapkan dapat menjadi playmaker di VCT Stage 2 kali ini.
Apakah nantinya Alter Ego dapat tampil dominan seperti tim ladies mereka yang tak tergoyahkan di scene kompetitif? Kita tunggu saja!
3. Persija Esports
Walau harus tampil dengan nama ‘Boy With Love’ pada ajang VCT Stage 1 sebelumnya, kini Asteriskk dkk bisa bernafas lega tampil dengan nama yang seharusnya, ya, Persija Esports. Sang Macan Kemayoran yang kini sudah melakukan persiapan di kanan kiri benar-benar tampil sebagai sebuah kendaraan tempur yang kian tangguh bersiap melindas semua musuh.
Seiring telah diresmikan beberapa waktu yang lalu, kini Asteriskk dkk sudah difasilitasi lengkap dengan Gaming House dan juga berbagai priviledge lainnya demi menunjang performa baik tim menjelang VCT Stage 2 ini. Harapan besar ada di tangan mereka, Persija Esports harus bisa tampil lebih baik dan harus bisa menembus level VCT Masters.
Lalu, Davee juga menambahkan bahwa akan ada banyak kejutan menanti di VCT Stage 2 khususnya dengan kehadiran Agent Fade dan juga perubahan-perubahan lainnya yang telah dilakukan oleh Riot tentu menjadi bahan yang menarik untuk dinantikan karena playstyle masing-masing tim sudah pasti akan berubah total.
“Semua tim tentu telah belajar (dari VCT Stage 1), dan banyak playstyle baru yang mungkin nantinya mereka akan hadirkan di VCT Stage 2 ini. Apalagi jika nanti patch baru diterapkan, saya yakin bakal lebih seru dimana tim-tim harus bisa beradaptasi dengan cepat dan saya juga menantikan hadirnya Agent Fade pada VCT Stage 2, gila Fade itu ‘Game-Changer’ banget sih,” sambungnya.
Di akhir, Davee juga tetap mendukung masing-masing tim dari Open Qualifier seperti Bigetron Arctic, DEWA United Esports dan juga HIKE Digital serta Team ARF untuk menampilkan performa terbaik mereka pada VCT ID Stage 2 kali ini.
“Terakhir dari saya, untuk tim-tim yang berhasil lolos dari Open Qualifier itu gabisa dianggap enteng ya. Semua tim di sini sudah memiliki pengalaman, sudah punya jam terbang, dan semua punya kualitas. Urusan mental dan skill pasti sama dan setara lah,” pungkasnya.
Wah, insight yang sangat menarik sekali dari kak Davee ya teman-teman. Kira-kira siapa nih jagoan kalian di VCT Challengers Indonesia Stage 2? Apakah sama dengan pilihan kak Davee atau kalian ada pilihan masing-masing? Ayo ikuti keseruannya di kanal YouTube Valorant Esports Indonesia!
BACA JUGA : Riot Games tidak izinkan KennyS meniti karier di Valorant? Ternyata ini alasannya
