Benny Moza sebagai salah satu influencer ternama PUBG Mobile bersama dengan PAOX SQUAD yang berisikan Bang Pen, Matetew, Sky Skuy, Mimin Helmet, dan lainnya kini merupakan salah satu figur ternama dalam ranah PUBGM. Dikenal luas melalui konten-konten yang lucu dan menarik membuatnya cukup dikenal oleh kalangan para pemain.

Namun, jauh sebelum menjadi influencer dan konten kreator terkenal, sebenarnya pria yang bernama Benny Setiawan ini adalah seorang pro player FPS ternama pada masanya. Dikenal melalui permainan Point Blank, pada tahun 2020 ia sudah resmi ‘gantung mouse’ dan menjajal peruntungan dalam game mobile dan menjatuhkan pilihan pada PUBG Mobile.

Benny Moza
Benny Moza with RRQ Endeavour as PBIC 2017 Champion | Kredit: Endeavour (Instagram)

Selain berkarier sebagai influencer dan konten kreator, Benny Moza juga dikenal pernah menjalani karier profesional sebagai pemain serta pelatih tim esports. Karier dalam keduanya pun menuai catatan yang cukup baik.



Menekuni karier di scene kompetitif tentu menjadi impian banyak kawula muda saat ini. Mereka bersatu dalam sebuah tim, berkompetisi, menang dan raih prestasi serta popularitas merupakan salah satu hal prestisius yang kini menjadi incaran semua orang. Namun, apakah semua itu dapat diraih dengan langkah yang mudah?

Benny Moza
RRQ Endeavour | Kredit: Endeavour (Instagram)

Sebagai sosok berpengalaman di scene kompetitif, Benny Moza tentu telah menjalani semua yang telah dijelaskan di atas. Sebagai mantan pro player serta pelatih tim esports, ia sudah menjalani banyak hal mulai dari nol hingga berjaya dan ia pun memiliki tips tersendiri.

ONE Esports kali ini akan membahas apa saja sih tips dari Benny Moza untuk bisa membangun sebuah tim amatir menjadi tim profesional di PUBG Mobile. Check this out.


Harus dicatat! Inilah tips membangun tim amatir menjadi tim profesional ala Benny Moza

Ditemui dalam acara press conference Danjen Kopassus x HIPMI Jaya PUBGM Cup 2022 di Cijantung, Jakarta Timur pada Selasa (10/5), Benny Moza memberikan beberapa tips yang perlu diperhatikan oleh setiap pemain untuk membangun tim amatir menjadi tim profesional di PUBG Mobile.

Ia pun mengetahui dengan baik, bahwa setiap orang khususnya para pemain yang berasal dari daerah di luar Jakarta yang ingin sekali meniti karier di esports untuk memperbaiki kondisi ekonomi dan sebagainya sangat banyak dan juga bersaing.

Berikut adalah tips dari Benny Moza untuk membangun tim amatir menjadi tim profesional:

1. Jangan putus asa dan tetapkan tujuan yang kuat

Hal ini tentu sangat penting, menurut Benny Moza semangat yang kuat dan mental tidak gampang putus asa adalah salah satu modal yang harus dimiliki oleh setiap pemain yang ingin meniti karier dalam scene kompetitif PUBG Mobile.

Selain memiliki mental dan semangat yang kuat, harus disertai tujuan yang kuat pula. Motivasi yang tepat akan selalu menjadi faktor besar yang melecut diri untuk bisa semangat dan berkembang menjadi lebih baik dari segi skill dan kematangan sifat dalam setiap pertandingan.

Benny Moza
Benny “Moza” Setiawan | Kredit: Benny Moza (Instagram)

“Untuk teman-teman yang dari daerah, kalau menurut saya jangan putus asa itu sudah pasti. Selain itu juga harus punya target (tujuan) tertentu. Karier itu kan kurang lebih sama seperti bekerja ya, walau kita dalam esports terbilang ‘bermain’ yang tujuannya juga untuk kesenangan (fun) namun kita juga harus punya target dalam karier esports yang kita jalani,” ujarnya.


2. Rajin mengikuti berbagai turnamen

Sebagai sosok yang terlebih dahulu meniti karier di scene kompetitif, Benny Moza juga tercatat berasal dari scene kompetitif yang kecil dengan mengikuti berbagai turnamen-turnamen kecil hingga sampai panggung turnamen major pada masanya.

Ia pun juga menghimbau setiap pemain yang benar-benar ingin membangun tim amatir menjadi tim profesional harus banyak (rajin) mengikuti turnamen baik turnamen kecil seperti fast tournament dan atau turnamen-turnamen besar yang diadakan oleh publisher.

Benny Moza
Benny “Moza” Setiawan | Kredit: Benny Moza (Instagram)

“Selain bangun mental yang kuat dan motivasi yang kuat, tentu kalian semua yang mau menjadi tim profesional ya harus rajin dan banyak-banyak ikutin turnamen. Karena dari sana nanti kalian kalau menjadi juara akan dikenal.

“Dan tentu dari sana tantangan dalam bermain akan meningkat, istilahnya naik level lah. Jadi harus selalu asah diri, ikuti turnamen, menang atau kalah harus terus belajar,” sambungnya.


3. Raih dukungan dari orang tua dan orang terdekat

Di balik kesuksesannya kini, Benny Moza pada awalnya juga terhalang restu dan doa keluarga ketika ingin meniti karier di esports/scene kompetitif. Namun, setelah ia berhasil membuktikan kesuksesannya dalam berkarier, keluarganya kini mendukung Benny sebagai influencer serta konten kreator.

Sebagai mantan pro player ia juga berpesan agar setiap pemain, teman-teman harus bisa meraih dukungan dari keluarga dan atau orang terdekat lainnya. Karena dari sanalah sumber kekuatan dan motivasi terbesar hadir, doa-doa dan dukungan mereka tentu akan selalu menguatkan perjalanan karier di esports nantinya.



“Ya kalau yang terakhir perlu diingat teman-teman juga, kalian harus bisa meraih dukungan orang tua atau orang terdekat. Saya kan dulu sempat ga direstui keluarga juga kan, tapi sekarang ya bersyukur ketika sudah bisa membuktikan diri bisa sukses, sekarang keluarga juga mendukung saya sebagai influencer dan konten kreator atau bagaimanapun nantinya,”

“Doa orang tua itu penting, percayalah teman-teman jangan pernah anggap remeh dukungan keluarga dan orang terdekat karena itu sumber kekuatan kita dalam meniti karier nantinya,” pungkasnya.


Wah, sungguh sebuah masukan yang sangat powerful dan bermanfaat ya teman-teman. Semoga kalian semua yang ingin membangun tim amatir saat ini, bisa berpeluang melangkah ke scene esports yang lebih profesional di masa depan. Semangat!

BACA JUGA : Bukan Entruv, siapakah calon pelatih baru Bigetron RA?