BTR Mute kritik kondisi scene PUBG Mobile Ladies Indonesia

Meutia Maharani atau biasa dikenal sebagai BTR Mute merupakan salah satu pemain PUBG Mobile Ladies di Indonesia.

Sebagai salah satu bintang utama dari tim Bigetron Ace, BTR Mute sudah maral-melintang di scene PUBG mobile sebagai pemain profesional.

Tak heran, BTR Mute dan kembarannya Nabila “BabyLa” Rahmarizarti Maharani sudah bisa dikatakan sebagai pemain veteran di levelnya.

Selain menjadi pemain profesional, BTR Mute pernah menjadi PUBG Campus Ambassador tahun 2019. Tak jarang, ia juga merangkap talent tim.

Scene PUBG Mobile Ladies dari waktu ke waktu terus berubah. Mulai dari eksistensi tim-tim esports, hingga para pemain yang terus beregenerasi.

Perubahan di dalam scene PUBG Mobile Ladies pun menuai sorotan tajam dari BTR Mute selaku pemain yang tergolong senior.

Seperti apa tanggapan atau pandangan BTR Mute tentang scene PUBG Mobile Ladies di Indonesia saat ini?

Pandangan BTR Mute tentang kondisi scene PUBG Mobile Ladies di Indonesia

Dalam Podcast Unknown Battleground edisi PMVB Season 3 bersama Agus “JuniorJunior” Suharwan, BTR Mute memberi kritik terhadap scene PUBG Mobile Ladies.

Pertama, ia sempat mempertanyakan apakah PMVB akan kembali di tahun 2023 atau tidak mengingat jika PMVB adalah salah satu turnamen yang menjanjikan.

Namun, di sisi lain ia cukup menyayangkan terkait tim-tim Ladies yang membubarkan diri dengan alasan minimnya turnamen khusus Ladies.

“Sempat, pastilah karena PMVB salah satu turnamen besar di scene ladies dan menjanjikan. Itulah kenapa banyak tim-tim yang bubar karena sempat belum ada kepastian dan setelah ada kabar PMVB hadir bulan September, langsung buat tim semua, tiba-tiba ada tim baru,” ucap Mute.

“Kalau bisa tim ladies itu konsisten, ada atau tidak ada turnamen ya konsisten saja. Jangan tiba-tiba bubar ketika mau ada turnamen baru muncul kembali,” tuturnya.

Beberapa tim memang diketahui membubarkan divisi Ladies dengan alasan minimnya kompetisi. Sebagai contoh rival Bigetron Ace, Alter Ego Dione.

Namun, di sisi lain BTR Mute menambahkan para ladies harus bisa menjaga eksistensi diri dengan personal branding yang baik, tak bergantung pada turnamen.

“Sebenarnya bisa diakali juga dengan sepintar-pintarnya kami (memiliki) branding diri juga. Misalnya saya, kalau hanya mengandalkan uang dari turnamen (hasil juara) saja tidak bisa,” tambah dia.

“Tapi saya berusaha untuk branding diri, menaikkan enggagement (tim, pribadi) jadi sebisa mungkin (belajar personal branding). Menurut saya (personal) branding Ladies lebih mudah, dibilang ‘modal cantik’ saja ya bagus otomatis dipuji dengan hal itu kalian bisa menaikkan nama (pribadi, tim) kalian dengan ‘modal cantik’ itu.”

“Tapi semua itu bagaimana cara kalian branding ke publik, begitu.”

Akhirnya, BTR Mute memberi solusi bahwa para pemain PUBG Mobile Ladies tidak boleh bergantung dari turnamen semata. Ia meminta untuk setiap pemain, bisa membantu untuk menaikan turnamen dengan keunikan diri mereka mewakili tim masing-masing.

“Para pemain Ladies (kadang) merasa ‘kok tidak ada turnamen ya?’ Ya bagaimana cara kita untuk bisa menaikkan (hype) turnamen itu. Dengan branding diri, branding turnamen serta branding manajemen masing-masing,” pungkasnya.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA : Jadwal lengkap PMVB Season 3, format, hasil dan cara menonton