Zeys banting buku jadi pusat perhatian di MPL ID S9 pekan ketujuh lalu. Hal ini menimbulkan prasangka dari masyarakat luas, terutama komunitas MLBB.
Zeys adalah juru taktik EVOS Legends yang kredibilitasnya sudah tak diragukan. Tapi salah satu kebiasaan pelatih asal Singapura yang mungkin kerap terdeteksi oleh kamera dari video dokumenter Macan Putih adalah marah pasca pertandingan.
Melihat EVOS Legends yang tampil kurang konsisten sepanjang musim dan masih berada di peringkat keempat klasemen sementara, rasanya wajar jika Zeys kecewa.
Memiliki 10 pemain di roster utama, pun selalu mendapat dukungan penuh dari EVOS Fams, apa yang mereka raih tentu di bawah ekspektasi.
- Zeys ungkap alasan kembalikan EVOS Clover ke goldlaner dari midlaner
- Beli banyak roamer tapi tetap andalkan EVOS REKT, Zeys buka-bukaan
Zeys banting buku setelah kalah dari ONIC Esports
Pada laga terakhir EVOS Legends pekan lalu, EVOS harus menerima fakta kurang baik karena harus kalah 2-0 dari ONIC Esports. ini untuk kedua kalinya mereka kalah 2-0 di regular season dari sang juara bertahan.
Setelah pertandingan, kebetulan kamera menyorot ruang ganti EVOS Legends yang mana Zeys banting buku analisnya. Pada momen tersebut juga ada Wann di depannya dan REKT di belakangnya.
Hal ini langsung masuk FYP Tiktok dan fans pun mulai melakukan praduga tak bersalah.
Sampai akhirnya pada saat live streamingnya, Wann mengungkap alasan Zeys kesal sampai membanting buku kepada Oura. Kekesalan itu bukan kepada para pemain, tapi pada dirinya sendiri.
“Saya ingin klarifikasi, Bjorn bukannya marahin Clover atau para pemain, dia marah dengan draftnya sendiri. Jadi dia lupa ban satu hero padahal sudah catat. Pas dia lihat ternyata salah draft, jadi dibanting lah bukunya itu,” jelas Wann.
“Dia tidak pernah marahin pemain kalau turnamen,” pungkas dia.
BACA JUGA: Ungkap sisi lain EVOS Zeys, Oura: Dia pelatih terbaik
