Roamer RRQ Hoshi, Vynnn, akhirnya buka suara mengenai apa yang terjadi di pertandingan grand final MSC 2022, Minggu (19/6/2022) yang membuat timnya harus mengakui keunggulan RSG PH dengan skor 0-4.
Pada pertandingan tersebut, RRQ Hoshi sangat diunggulkan untuk meraih kemenangan dan menjadi juara MSC 2022 setelah sebelumnya mampu mengalahkan RSG PH dengan cukup meyakinkan. Vynnn dkk mampu meraih memenangan 3-1 di final upper bracket atas lawan yang sama.
Namun di pertandingan tersebut, RRQ Hoshi justru dibuat tidak berdaya untuk menyudahi perlawanan RSG PH. Sempat unggul di tiga game pertama, mereka tidak mampu menghancurkan base turret lawan, sebelum RSG PH selalu mampu membalikkan keadaan dan meraih kemenangan di semua game yang tersaji.
Kedua hasil bertolak belakang ini tentu menunjukkan bahwa apa yang disuguhkan RSG PH di dua pertandingan tersebut sangat berbeda. Mereka sukses menemukan cara yang efektif untuk membalaskan kekalahan mereka di final upper bracket dalam waktu singkat.
- Kelra ke MPL ID? Ini 3 tim Indonesia yang bisa bayar mahal
- Rumor player asing di MPL ID mencuat, Falcon Justin bisa jadi salah satunya
Perbedaan RSG PH di final upper dan grand final MSC 2022 menurut Vynnn
Kini setelah MSC 2022 berlalu, Vynnn akhirnya buka suara mengenai apa yang terjadi di pertandingan grand final. Secara garis besar, hal ini disebabkan oleh perubahan yang dilakukan RSG PH yang sukses menyulitkan RRQ Hoshi.
Hal ini diungkapkan oleh Vynnn melalui sebuah video yang diunggah di channel Youtube resmi organisasi esports Team RRQ.
“Yang membedakan RSG PH saat final upper sih menurut saya mereka (sudah) belajar banyak. Saya akui tim-tim di Filipina, tidak hanya RSG PH, mereka unggul dalam hal adaptasi saat turnamen tengah berlangsung,” ucap Vynnn.
“Mereka sangat cepat dalam menganalisis musuh, mengganti game plan, dan lainnya. Saya mengakui mereka memiliki adaptasi yang lumayan cepat,” tuturnya.
Kecepatan dalam menganalisis dan mengubah game plan hanya dalam waktu satu malam tentu akan sangat mengejutkan bagi siapapun lawannya, termasuk RRQ Hoshi.
Namun hal ini juga menunjukkan bahwa Vynnn dkk memang tidak siap dengan perubahan tersebut dan tak bisa menemukan cara untuk mengatasinya sepanjang pertandingan.
Terlepas dari itu semua, Vynnn dan player RRQ Hoshi lainnya pun mengutarakan permintaan maaf kepada fans jika telah tampil mengecewakan di grand final MSC 2022. Namun setidaknya, Vynnn mengatakan bahwa timnya saat ini sudah jauh lebih baik ketimbang di M3 World Championship.
BACA JUGA: Steven Age cabut dari kursi pelatih Bigetron Alpha
