Di atas kertas, ONIC Esports sangat layak jadi tim unggulan di Grup B M4 World Championship. Meski demikian, keberadaan Butsss dkk di grup tersebut ternyata membuat mereka memiliki potensi menghadapi “tembok besar” di babak playoff M4.
Di Grup B M4, ONIC Esports tergabung dengan tiga tim lainnya yaitu TODAK, Malvinas Gaming, dan MDH Esports. Tak berlebihan untuk menjagokan Tim Landak bakal lolos ke upper bracket babak playoff M4.
Namun di babak playoff tersebut lah, ONIC berpotensi menghadapi “tembok besar” yang harus bisa mereka lalui. Pasalnya mereka berpeluang besar dipertemukan dengan tim-tim terbaik dari Grup A atau C.
Jika ONIC berhasil lolos sebagai juara Grup B M4, maka mereka akan berjumpa dengan runner-up Grup C yang kemungkinan besar bakal dihuni oleh ECHO atau RRQ Hoshi. Jika menjadi runner-up Grup B, mereka akan dipertemukan juara Grup A, antara Blacklist International atau Falcon sebagai yang terfavorit.
Dengan adanya potensi ini, ONE Esports mencoba menanyakan hal tersebut kepada salah satu pelatih ONIC, Aldo. Ia pun menegaskan bahwa timnya tidak keberatan dengan situasi tersebut karena target mereka adalah menjadi juara dan harus siap menghadapi siapa pun di fase mana pun.
“Ya sudah lah ya. Yang penting mindset-nya itu harus diubah. Kalau misalnya ingin juara, pastinya nanti harus siap melawan siapa pun juga,” ucap Aldo kepada ONE Esports.
“Jadi mau ketemu tim mana pun di ronde pertama, kedua, atau di mana pun, ya sudah lawan saja. Kalau memang ingin sampai final kan bakal lawan semua juga, jadi ya harus terima dan siap saja,” tuturnya.
- ONIC Esports bisa diuntungkan di M4 karena faktor ini
- XO Hall dan Istora batal jadi venue M4! Pindah ke mana?
Potensi batu sandungan ONIC Esports sebelum playoff M4
Sebelum berbicara mengenai jalan terjal yang akan dihadapi ONIC Esports di playoff M4, rasanya kurang afdol kalau kita tidak berbicara mengenai peluang mereka di Grup B terlebih dahulu. Walaupun di fase ini, Tim Landak menjadi salah satu favoritnya.
Di Grup B, secara berturut-turut ONIC Esports akan melakoni laga best-of-one (BO1) menghadapi TODAK, Malvinas Gaming, dan terakhir MDH Esports. Jika berkaca dari hasil sebelumnya, pertandingan pertama mereka menghadapi TODAK bisa menjadi kunci.
Dalam empat pertemuan terakhir, ONIC Esports memiliki rekor dua kemenangan serta masing-masing satu imbang dan kalah. Meski masih unggul, tetapi dua kegagalan mereka meraih kemenangan atas wakil Malaysia itu terjadi di M3 World Championship (0-1) dan MSC 2022 (1-1).
Dengan kata lain, potensi TODAK untuk kembali menjadi batu sandungan ONIC Esports di Grup B M4 tetap terbuka lebar. Hal ini sangat krusial, pasalnya akan terjadi di pertandingan pertama mereka di kejuaraan dunia MLBB keempat tersebut.
Belum lagi dengan sistem BO1 di fase grup M4, hal ini membuat segala hal bisa saja terjadi saat menghadapi TODAK, termasuk saat melawan Malvinas Gaming dan MDH Esports. Hal ini juga sempat diakui oleh Aldo secara langsung kepada ONE Esports.
“Kita juga tahu di Group Stage M4 formatnya BO1. Jadi dengan hanya sekali ketemu (satu game) siapa pun bisa terpeleset kapan saja. Jadi kami respect dengan semuanya (tim di Grup B),” kata Aldo.
Menarik untuk dinantikan seperti apa perjalanan ONIC Esports, baik di fase grup mau pun playoff M4. Dengan pengalaman yang sudah didapat di M3 dan kali ini berstatus sebagai tuan rumah, kita tentu sangat berharap mereka bisa meraih prestasi di ajang ini.
BACA JUGA: Jadwal M4 World Championship, Format, Hasil Pertandingan dan cara menonton
