M3 World Championship memang telah usai, tapi kisah perjuangan dan pertempuran dahsyat para pesertanya hingga kini masih bergema di seluruh jagat MLBB. Salah satu kisah yang paling menginspirasi adalah kesuksesan BloodThirstyKings (BTK) pada debut perdananya di turnamen M Series.
BTK tidak mempunyai pengalaman internasional dan datang ke Singapura sebagai tim kuda hitam yang diprediksi tidak akan melangkah jauh di turnamen. Namun mereka menjawab keraguan tersebut dengan performa mengejutkan.
Kiprah luar biasa BTK di M3 World Championship
Saat semua fakta mengatakan BTK tidak akan meraih kesuksesan di M3 World Championship, MobaZane cs tak gentar dan mengerahkan semua kemampuannya untuk mendapatkan hasil terbaik.
Tidak memiliki pengalaman internasional, tidak memiliki pelatih dan analis, pemainnya tidak pernah bertemu tatap muka, itu adalah sederet fakta yang memberatkan tim asal Amerika Utara.
Ketika mereka menjadi runer-up grup dan lolos ke upper bracket playoff pun orang-orang masih berpendapat tim ini tidak akan bisa bertahan lama. Tapi semua berubah di putaran pertama playoff ketika mereka mengalahkan juara MPL PH Blacklist International dan menendang OhMyV33NUS cs ke lower bracket.
Lawan demi lawan terus mereka lewati, tak jarang tim besar harus menelan pil pahit dikalahkan oleh tim kuda hitam. Sampai pada akhirnya BTK bertemu kembali dengan Blacklist International di final lower bracket. Kali ini mereka menyerah dengan skor 3-1 dan menempati posisi ketiga.
Menjadi juara tiga M3 World Championship di penampilan perdana bukanlah hal mudah dan bisa dicapai oleh sembarang tim. Pencapaian luar biasa BTK telah membuktikan Amerika Utara adalah region dengan potensi yang tinggi. Lalu timbul pertanyaan apakah akan ada MPL NA?
- Tak respek dengan Roger Mobazane, EVOS SG jadi korban BTK
- Lima fakta mencengangkan dari Mobazane dan BTK
MobaZane optimis MPL NA akan tiba
Tiga bulan lalu kami pernah melakukan wawancara ekslusif dengan esports manager MOONTON Games North America, Nicholas Chang. Kala itu ia mengatakan bergesernya tren gaming dari konsol dan PC ke platform mobile juga mulai terjadi di Amerika Utara.
“Game mobile semakin populer di wilayah Amerika Utara, dan begitu pula jumlah rata-rata harian pemain. Kami telah melihat pertumbuhan selama setahun terakhir dan terdapat minat yang besar untuk Mobile Legends: Bang Bang di sini.”
Dengan pertumbuhan pesat MLBB di Amerika Utara, harapan para penggemar pasti tertuju pada kehadiran MPL Amerika Utara. Ketika ditanya kemungkinan adanya MPL , Nicholas Chang selaku Esports Manager North America Moonton Games tidak menyangkal kans kemunculan turnamen tersebut.
“MPL Amerika Utara? Besar kemungkinannya. Saat ini kami masih mencari opsi dan melakukan diskusi proaktif dengan calon mitra,” ungkap Chang.
Kini kemungkinan hadirnya MPL NA semakin besar karena BTK telah melampaui ekspektasi semua orang dan meraih prestasi membanggakan dengan menjadi juara tiga M3 World Championship. Salah satu penggawa BTK, MobaZane, juga optimis MPL NA akan ada dalam waktu dekat karena mereka mendapatkan pencapaian luar biasa.
“Kemungkinan adanya MPL NA? Ya itu cukup besar, kehadiran MPL NA sudah didiskusikan sejak lama, bahkan sebelum kami berangkat ke Singapura. Menimbang prestasi kami di M3 World Championship, saya yakin MPL NA akan tiba dalam beberapa bulan ke depan,” ujar MobaZane.
Ikuti ONE Esports di Facebook untuk berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.
BACA JUGA: Butsss sebut MobaZane pernah raih “Savage” saat BTK scrim vs ONIC Esports
