Jungler ONIC Esports asal Filipina, Kairi, memberikan tanggapannya setelah melihat rekan senegara dan mantan satu tim di ONIC PH, Dlar, diturunkan EVOS Legends untuk bermain di MDL ID S6.
Pada MPL ID S10, transfer Dlar yang dilakukan EVOS Legends adalah salah satu yang paling banyak menarik perhatian komunitas MLBB Indonesia. Pasalnya, banyak pihak yang percaya bahwa player EXP lane tersebut bisa memberikan dampak besar bagi Macan Putih.
Di sepanjang MPL ID S10, ia baru merasakan bermain di dua pertandingan dengan total tiga game, yaitu saat menghadapi Geek Fam ID dan ONIC Esports. Setelah mengalami kekalahan di game pertama kontra ONIC, ia digantikan kembali oleh Pendragon dan tidak pernah mendapat kesempatan bermain lagi.
Setelah berpekan-pekan menjadi player cadangan, ia pun akhirnya diturunkan ke MDL jelang week 6 dan bertukar posisi dengan bintang EVOS Icon, Saykots. Hal ini tentu sangat mengejutkan bagi banyak pihak, termasuk komunitas MLBB di Filipina.
Transfer ini sempat menuai banyak kontroversi, meski tentunya dilakukan EVOS Legends dengan alasan kuat demi kebaikan tim. Namun, tetap saja ada banyak pihak yang menyesalkan hal tersebut, termasuk Kairi.
- Lokasi playoff MPL ID S10: Super megah dan mewah!
- 5 fakta ini bakal ubah cara pandang kalian pada ONIC Esports
Komentar Kairi melihat Dlar turun ke MDL
Sebagai mantan rekan satu tim di ONIC PH, Kairi tampak cukup sedih ketika membahas soal turunnya Dlar ke EVOS Icon untuk bermain di MDL ID S6 saat tengah melakukan live streaming-nya beberapa waktu lalu.
Menurutnya, keputusan EVOS Legends menurunkan rekan senegaranya itu ke MDL adalah sebuah keputusan yang sangat disayangkan karena memiliki kapasitas dan kemampuan yang mumpuni untuk bermain di MPL ID S10.
“Dlar di MDL guys. Talenta yang disia-siakan. Ia adalah salah satu EXP laner terbaik. Saya tidak tahu mengapa ia dipindahkan ke MDL,” ucapnya dengan nada rendah yang sangat menunjukkan kesedihannya.
“Hero Dlar itu tidak terbatas, guys. Dia main Uranus dan Esmeralda, mungkin karena itu adalah pilihan yang tepat (di game tersebut). Tetapi sebenarnya dia bisa main banyak hero,” tuturnya.
Sejak beberapa musim terakhir, memang hanya Uranus dan Esmeralda yang sangat sering dimainkan oleh sang EXP laner dan sudah begitu identik dengan dirinya, terutama di gelaran M3 World Championship.
Di ajang itu, Dlar dan ONIC PH hanya memainkan 15 game karena memiliki perjalanan yang mulus di fase grup dan upper bracket playoff hingga tampil di grand final. Dari 15 game tersebut, ia hanya memainkan lima hero berbeda.
Esmeralda menjadi hero paling sering dimainkan sebanyak enam kali, disusul oleh Uranus sebanyak lima kali. Selebihnya, ia sempat dua kali memainkan Yu Zhong dan masing-masing sekali memainkan Thamuz dan Barats.
Sementara di tiga game yang dimainkan di MPL ID S10, ia dua kali memainkan Esmeralda dan sekali menggunakan Uranus.
BACA JUGA: Masalah Zeys sebagai pelatih EVOS Legends dibocorkan Luminaire
