MPL ID Season 10 telah rampung menyelenggarakan separuh musim reguler, banyak kejutan terjadi di season ini, termasuk berjayanya EVOS Legends di puncak klasemen.
Selain itu, masih banyak hal menarik lainnya yang bisa kalian temukan. Seperti fakta bahwa tim papan atas tidak gemar mendapatkan Turtle.
EVOS Legends dan Aura Fire jarang mengincar Turtle
Berdasarkan data dari website resmi MPL ID Season 10, tim papan atas seperti EVOS Legends dan Aura Fire memiliki catatan yang minim soal koleksi Turtle.
Dari 16 game yang sudah dijalani EVOS Legends, mereka hanya mendapatkan 19 Turtle. Sementara Godiva cs mengamankan 20 Turtle pada 19 game.
Jumlah tersebut jauh lebih sedikit dari perolehan tim lainnya seperti ONIC Esports dan RRQ Hoshi yang sama-sama menumbangkan 33 Turtle.
TIM | TURTLE | GAME | TURTLE PER GAME |
Aura Fire | 20 | 19 | 1,05 |
EVOS Legends | 19 | 16 | 1,18 |
Rebellion Zion | 19 | 16 | 1,18 |
Geek Fam ID | 23 | 17 | 1,35 |
Bigetron Alpha | 26 | 18 | 1,44 |
Alter Ego | 28 | 19 | 1,47 |
ONIC Esports | 33 | 18 | 1,83 |
RRQ Hoshi | 33 | 17 | 1,94 |
- Fakta bicara, Kairi jungler terbaik paruh musim MPL ID S10
- EVOS Sutsujin jadi pusat perhatian, calon bintang atau overrated?
Apakah Turtle masih penting?
Fakta di atas spontan menimbulkan pertanyaan besar, apakah objektif Turtle masih penting untuk diperjuangkan. Untuk mendapatkan pencerahan tentang hal tersebut, kami menghubungi dua analis tersohor, KB dan Om Wawa.
Mochammad “KB” Ryan Batistuta berpendapat jika tim yang melepaskan Turtle lebih fokus pada gold laner mereka agar bisa mendapatkan jaminan late game yang lebih baik.
“Mengapa tim papan atas sering melepaskan Turtle? Mereka menukar objektif tersebut dengan kesejahteraan gold laner,” jelas KB kepada ONE Esports.
Di sisi lain, Om Wawa menegaskan jika Turtle masih penting. Namun ada syarat yang harus dipenuhi jika ingin mendapatkan keuntungan penuh dari Turtle.
“Turtle masih penting. Dalam skenario rotasi empat pemain (kecuali gold laner) yang sering terjadi dalam perebutan Turtle, tim yang memperoleh objektif tersebut bisa mendapatkan keunggulan gold dan experience asalkan gold laner yang ditinggalkan mampu mempertahankan lane-nya.”
Dengan demikian, Turtle di patch kali ini bagaikan pedang bermata dua. Jika fokus menumbangkan Turtle, tim harus merelakan keselamatan gold laner. Sementara mereka yang mengabaikan Turtle harus memaksimalkan rentannya gold lane lawan jika tak ingin merugi.
Ikuti kanal resmi ONE Esports Indonesia di Instagram, Facebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.
BACA JUGA: Jadwal MPL ID S10, klasemen, format, hasil, dan cara menonton