Kemenangan Bigetron Alpha atas EVOS Legends dalam laga lanjutan MPL ID S11, Sabtu (25/2) membuat para penggemar MLBB terpukau.
Pasalnya, anak asuhan Coach Aldo cukup struggle di awal perjalanan mereka tepatnya pada week 1 di mana Bigetron Alpha masih bisa mencetak 1 kemenangan.
Tentu, sebagai tim yang mengincar gelar juara MPL ID S11, 1 kemenangan tak memberikan dampak yang signifikan terhadap performa mereka. Alhasil, ujian besar pun hadir di mana mereka harus melawan EVOS Legends, sang pemuncak klasemen.
Walau harus diakui, week 1 merupakan masa adaptasi dari roster baru Bigetron Alpha di mana mereka musim ini mengorbitkan dua bintang muda, Just Garr dan VyrNoCure. Selain itu, kehadiran analyst baru Pauloxpert juga masih mencoba untuk menyesuaikan META Indonesia.
- Kekurangan Bigetron Alpha dibanding ONIC di mata Aldo
- AURA Fire terpuruk, ruang ganti tim Naga makin ‘panas’
Ada harapan besar Bigetron Alpha dengan hadirnya coach Aldo sebagai juru taktik terbaru mereka. Salah satunya bagaimana tim Robot Merah bisa melaju ke turnamen internasional. MSC 2023 adalah misi perdana bagi Aldo sebagai pelatih baru.
Menumbangkan EVOS Legends dengan skor 2-1 menjadi kemenangan manis bagi Bigetron Alpha di week 2 MPL ID S11. Kira-kira, apakah BTR memiliki kiat khusus atau strategi jitu di balik kemenangan atas Branz cs pada hari ini?
Ganti line-up menjadi taktik jitu di balik kemenangan Bigetron Alpha atas EVOS
Dalam media interview bersama Bigetron Alpha, coach Aldo menjelaskan alasan di balik perubahan line-up usai game pertama melawan EVOS.
Menurut Aldo, penyesuaian karakteristik gameplay pemain menjadi satu faktor penting yang membuat ia mengganti pemainnya di sela pertandingan.
“Sebenarnya si Garr, dan Gamora sempat (bermain dan) menang ketika lawan AURA. Ketika kami melihat matchup di antara gameplay mereka makanya kami coba untuk mengubah (line-up) agar permainan tim menjadi lebih agresif,” ucap Aldo.
Di game pertama, Bigetron Alpha memainkan line-up Morenoo, VyrNoCure, Markyyyyy, Just Garr dan KYY dengan hasil game 1 dimenangkan oleh EVOS.
Di game kedua, Bigetron membalikkan keadaan dengan line-up Morenoo, Xorizo, Markyyyyy, Maxxx dan KYY. Perubahan di lini EXP Lane dan Jungler. Game ke-2 menjadi milik BTR serta game ke-3 menutup hasil baik untuk anak asuhan coach Aldo.
Karakteristik permainan yang agresif dan berimbang dari Xorizo dan Maxxx menjadi kunci penting BTR di dua game terakhir sehingga berhasil mengalahkan EVOS.
“Bisa dibilang Xorizo agresifnya luar biasa terus Maxxx juga bisa lebih mengontrol jadi itu yang membuat kami mengganti line-up demi kebutuhan tim,” pungkasnya.
Walau tak mungkin efektif di waktu yang lain, namun strategi ‘kejutan’ seperti ini dapat dikatakan menjadi taktik jitu ala Coach Aldo bersama Bigetron Alpha.
Di week 3, mereka akan menghadapi 2 tim kuda hitam di musim ini, Rebellion Zion dan Geek Slate. Mari, kita tunggu gebrakan-gebrakan baru dari coach Aldo dan BTR.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Rekap MPL ID S11: Beda cerita EVOS Legends dan RRQ jelang El Clasico
