EVOS Divine memang harus menghadapi berbagai ujian berat di penghujung FFML S6 Divisi 1. Sebagai tim juara bertahan, mereka memikul beban moral yang besar.

Selain beban moral yang harus dipikul, mereka juga menjadi incaran semua lawan entah itu rival mereka selama FFML Divisi 1 bahkan termasuk tim-tim pendatang baru. Semua pihak ingin menumbangkan rezim juara EVOS Divine. Dan terbukti persaingan di musim ini, lebih memanas dibanding dengan musim-musim sebelumnya.

Bicara soal rival di FFML Divisi 1, ada SES Alfaink yang kini menjadi penguasa klasemen sementara pada hari pertama pekan ketiga (match day 7). Memang, absennya EVOS menjadi satu kesempatan emas bagi SES untuk menjaga posisi mereka di puncak klasemen.

Akan tetapi, hal itu berhasil dipatahkan oleh anak asuh coach Manted melalui berbagai keunggulan yang mereka miliki. Sehingga absennya EVOS tidak selalu menjadi alasan utama mereka bisa bermain dengan sempurna. Berkaca dari performa baik SES Alfaink, apa saja kelebihan mereka yang mungkin tidak dimiliki oleh EVOS Divine?



EVOS Divine wajib iri, ini kelebihan SES Alfaink yang perlu mereka tiru!

EVOS Divine
Kredit: Garena

Berbicara mengenai kelebihan SES Alfaink dibandingkan dengan EVOS Divine setidaknya ada 3 aspek besar yang membedakan kedua tim raksasa tersebut. Mulai dari objektivitas, komposisi roster dan chemistry serta gameplay dari keduanya.

Walau sebenarnya tidak terlalu memberikan gap (jurang) pemisah antara keduanya, namun EVOS Divine harus berbesar hati meniru rivalnya tersebut jika masih ingin memiliki peluang mempertahankan gelar juara mereka.

1. Objektivitas

Walau sebenarnya ini permasalahan mendasar bagi masing-masing tim, akan tetapi objektivitas menjadi satu keunggulan yang kerap ditonjolkan oleh SES Alfaink. Dalam permainan Free Fire terbagi ke dalam placement dan kill point.

Untuk placement SES Alfaink mencatatkan 21 kali masuk ke dalam top 5 tim (+BOOYAH), di mana EVOS Divine masih mencatatkan 18 kali masuk ke dalam top 5 tim (+BOOYAH). Kedua tim masih mungkin akan bertarung di hari yang sama, dan EVOS harus bisa memaksimalkan kesempatan yang ada untuk menutup celah SES merebut gelar juara.

MATCHDAYEVOS DIVINESES ALFAINK
Week 1 (MD 1-MD 3)117
Week 2 (MD 4-MD 6)79
Week 3 (MD 7)5

Konsistensi permainan yang kian berkembang dari week 1 dan week 2 bagi masing-masing tim menjadi penentu bagaimana keduanya menjaga objektivitas dengan baik. Walau SES Alfaink saat ini jauh lebih unggul, EVOS masih bisa membalas.


2. Komposisi tim + Chemistry

Kredit; Garena

Dari segi komposisi pemain, SES masih menggunakan susunan yang sama seperti musim lalu di mana EVOS menghadirkan Rasyah sebagai pemain baru mereka. Seperti yang sudah disebutkan oleh para pelatih lainnya, EVOS tampak sedikit timpang dengan roster baru.

Bukan timpang secara menyeluruh, namun mereka menjadi lebih situasional di mana ketika performa mereka baik, sangat baik, namun ketika mulai goyah dan jatuh, permainan mereka sangat jatuh dan kekuarangan itu harus diperbaiki.

SES yang hanya kehilangan Thanos di musim ini masih memiliki Bara yang sempat mengisi lineup inti pada season 3 dan 4. Sementara EVOS masih membutuhkan adaptasi dengan Rasyah sebagai pemain baru mereka.

EVOS Divine
EVOS Rasyah

Lagi dan lagi, SES Alfaink diuntungkan dari segi komposisi dan chemistry. Namun, kedua tim masih bisa kembali ke jalur kemenangan, EVOS harus segera menutup kekurangan mereka dan membuktikan jika mereka masih layak juara.


3. Gameplay

Perbedaan gameplay dapat mengikuti pola objektivitas kedua tim. Jika dilihat, memang keduanya cukup berbeda. Ada yang menilai, SES bermain lebih defensif dan memanfaatkan momentum, EVOS di lain sisi bermain lebih agresif.

Bagaimanapun, gameplay yang diterapkan kedua tim sangatlah memegang peranan penting. SES dengan objektivitas dan momentum terbukti memberi pundi-pundi poin yang besar. EVOS dengan meta agresif juga kerap menyulitkan tim-tim lain.

Akan tetapi, meta agresif memiliki banyak kekurangan. Jika sial, EVOS bisa saja mengalami kerugian besar entah itu pemainnya tersisa 1-2 kemudian tereliminasi atau bahkan too soon seperti pada beberapa map sepanjang mid-season.

Hal ini harus ditiru oleh EVOS jika mereka mau membalikkan keadaan. Walau tidak mudah, tetap patut dicoba.

Keduanya masih akan bertarung di akhir pekan ini (17-18 September 2022) jangan lupa tetap dukung tim jagoan kalian ya, survivors.

BACA JUGA : EVOS Divine harus berbenah! Para rival angkat bicara