Pertempuran wilayah timur dengan akhirnya tersaji lagi di jagat persaingan Dota 2, tepatnya di turnamen Riyadh Masters.
Di pertandingan grand final, PSG.LGD mengklaim mahkota juara setelah memenangkan seri 2-0 melawan Team Spirit. Iut merupakan ajang balas dendam atas kekalahan memilukan PSG.LGD di The International 10 tahun lalu.
Uniknya, partai grand final tersebut adalah satu-satunya pertandingan playoff Riyadh Masters yang berakhir dengan skor 2-0. Hanya dalam waktu satu jam pertandingan, skuat Tiongkok mampu menghancurkan harapan Team Spirit untuk menambah koleksi trofi.
- Siapa G.O.A.T Dota 2 di mata Ceb?
- Kritik pedas N0tail kepada Valve melihat perkembangan esports Dota 2
Draft PSG.LGD mengamankan keuntungan penting di grand final Riyadh Masters Dota 2
Para penonton melihat draft yang berani dari PSG.LGD di kedua game untuk duo safelane mereka, Wang “Ame” Chunyu dan Zhang “y`” Yiping. Meski Team Spirit memilih kombo offlane Marci dan Viper yang dikenal sangat kuat di kedua game, skuad China tidak ragu untuk mengambil Lone Druid dan Enchantress di game satu, dan Alchemist plus Dazzle di game dua.
Lone Druid dan Alchemist memang lemah terhadap tekanan di fase laning, Ame tumbang dua kali selama laning di kedua game. Namun ia membuktikan jika status hard carry terbai kdari China bukanlah isapan jempol belaka, ia bahkan berhasil mencatatkan networth tertinggi di kedua game.
Di tengah meta yang mementingkan fase laning sehingga membuat hero hard carry Agility tak lagi populer, PSG.LGD tetap berpegang teguh pada pendirian mereka dan memilih hero yang terkesan lemah. Saat dihadapkan dengan fase laning yang sulit, skuad China membuktikan jika strategi mereka ampuh untuk mengamankan kemenangan cepat.
Dengan kemenangan ini PSG.LGD berhak membawa pulan hadiah uang sebesar US$1,5 juta, sementara Team Spirit di posisi runner-up mendapatkan hadiah sebesar US$750.000.
Kedua tim akan hadir di Arlington Major. LGD telah mengamankan tiket undangan ke TI11, sementara Team Spirit masih harus mendapatkan poin DPC untuk menjamin tempat mereka di turnamen Dota 2 paling bergengsi.
Penampilan gemilang PSG.LGD di Riyadh Masters meski absen cukup lama dari ajang internasional, tepatnya sejak grand final TI10, adalah pembuktian jika raksasa Tiongkok masih harus diwaspadai. Setelah mempertahankan skuad yang sama selama dua tahun berturut-turut, PSG.LGD bakal datang ke Arlington Major dalam kondisi prima.
Ikuti kanal resmi ONE Esports Indonesia di Instagram, Facebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight Dota 2 lainnya.
BACA JUGA: Lima hero support Dota 2 untuk pemula
