Mantan pemain OG yang berhasil menjuarai The International 2018 dan 2019, Anathan “ana” Pham, tampaknya akan benar-benar kembali ke scene pro Dota 2. Indikasi hal ini akan benar-benar terjadi pun kini semakin terang.

Hal ini disebabkan oleh Ana yang akhir-akhir ini terlihat tengah serius mengembalikan kemampuan setelah lama rehat. Ia seakan “meneror” server Asia Tenggara dengan memainkan 119 game public matchmaking hanya dalam delapan hari terakhir hingga Rabu (26/1/2022).

Selain itu berdasarkan data dari Dota 2 Pro Tracker, player yang pernah kembali dari masa pensiun dan membela TNC Predator di ajang WeSave! Charity Play – SEA ini bermain bersama dua streamer besar dalam bermain, yaitu Mihai “canceL^^” Antonio dan Steve “Xcalibur” Ye dengan rata-rata 15 pub game per hari.

Dota 2
Kredit: Valve

Selama “meneror” server Asia Tenggara, player berusia 22 tahun ini memiliki win rate sebesar 50 persen dan sering memainkan beberapa hero seperti Anti-Mage, Spirit Breaker, Outworld Devourer, dan Luna.

Tak lama setelah pensiun, ia juga sering muncul di pub game Australia. Namun kini ia secara konsisten bermain ranked solo di server Asia Tenggara, setidaknya selama sekitar dua bulan terakhir sejak 1 Desember 2021.



Ana akan bermain bersama tim DPC SEA?

ana, OG, Dota 2, DPC
Kredit: OG

Selain aktif di pub game, beberapa waktu lalu kapten TNC Predator, Kim “Febby” Yong-min, sempat membocorkan bahwa Ana memang akan kembali ke scene pro Dota 2. Tim yang kemungkinan akan dibela oleh player asal Australia itu pun berasal dari DPC SEA, yaitu BOOM Esports, T1, Fnatic, dan Team SMG.

Awalnya, Febby tidak menyebut tim mana yang ia maksud, sebelum mengatakan bahwa tim tersebut adalah BOOM Esports yang berhasil menjuarai DPC SEA 2021/22 Tour 1: Divisi I itu akan melakukan perubahan lineup.

“Oke, tiga hal tentang berganti tim, apakah Anda siap? Apakah kalian siap? Tiga hal itu adalah A-N-A. Oke, itu saja yang ingin saya katakan,” kata Febby dalam stream-nya.

Selain BOOM Esports, T1, Fnatic, dan Team SMG, Febby juga mengatakan bahwa Motivate.Trust Gaming saat ini juga tengah berencana untuk melakukan perubahan di dalam rosternya.

Jadi jika semua indikasi ini benar, ke manakah player legendaris ini akan berlabuh dan melanjutkan karier Dota 2-nya? Menarik untuk kita nantikan.

BACA JUGA: Sempat terancam T1, BOOM Esports jadi tim terbaik di Divisi 1 DPC SEA 2021/22 Tour 1