Apakah kalian asing dengan League of Legends: Wild Rift tapi bukan orang baru di genre MOBA? Maka Kalian akan bersenang-senang di Rift dengan champion (atau mungkin yang sering kalian sebut sebagai hero) Wild Rift yang ramah pemula ini. Selain itu, kami merekomendasikan beberapa champion ini karena mereka mirip dengan hero di MOBA lain yang mungkin sudah kalian kuasai.

Saat mempelajari game baru, ada baiknya untuk memainkan karakter yang sudah kalian kenal dari MOBA lain seperti Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, dan Dota 2. Karena jika sebuah karakter memiliki mekanisme yang tidak asing, kalian dapat mempelajari karakter tersebut dengan cepat.

Berikut adalah lima champion League of Legends: Wild Rift yang mirip dengan hero MOBA lain:


  1. Menyukai Arthur dari AoV? Maka mainkan Garen
Kredit: Riot Games, Garena

Kedua karakter ini tidak hanya sama-sama memiliki bahu lebar, baju besi tebal, pedang besar, dan wajah ganteng dan rapi saja. Mereka juga sama sama suka berputar untuk memenangkan pertandingan.

Skill kedua Arthur, Void Portal, memanggil pedang yang berputar di sekelilingnya, memberikan damage selama durasi tertentu. Demikian pula kemampuan Judgment Garen yang membuatnya berputar cepat dengan pedang di sekitar tubuhnya dan memberikan physical damage pada musuh di jalurnya.

Sebagai petarung jarak dekat, mereka berdua memiliki skill untuk membantu mereka mendekat pada lawan. Skill Holy Light Arthur meningkatkan kecepatan gerakannya sehinga memungkinkan dia untuk mendekat ke targetnya untuk memberikan damage. Di sisi lain, Decisive Strike dari Garen juga meningkatkan kecepatan gerakannya dan memberikan bonus damage pada serangan berikutnya.


  1. Menyukai Drow Ranger Dota 2? Maka mainkan Wild Rift Ashe
Kredit: Riot Games, Valve

Mencari wanita dingin dengan tampang pembunuh yang senang memperlambat dan menghancurkan targetnya? Kalian berada di tempat yang tepat.

Baik Ashe dan Drow Ranger adalah carry jarak jauh yang memiliki serangan tajam. Kesamaan lain yang mereka miliki adalah skill Frost Shot dan Frost Arrows, keduanya memiliki kemampuan untuk memperlambat lawan.

Mereka juga memiliki skill yang menembakkan banyak panah secara bersamaan. Multishot Drow Ranger melepaskan serangan panah dalam gelombang yang memiliki damage ekstra dan memberikan durasi slow yang lebih lama. Sementara skill Volley milik Ashe melemparkan panah dalam area besar ke arah target, yang masing-masing memberikan damage fisik, memperlambat, dan dapat mengeluarkan critical damage.

Meskipun tidak sepenuhnya sama, kedua pemanah ini memiliki skill disable mereka sendiri. Gust milik Drow Ranger’s dapat memberikan silence dan melumpuhkan unit musuh. Di sisi lain, Skill Ultimate Ashe, Enchanted Crystal Arrow, memberikan stun saat mengenai champion musuh.


  1. Menyukai Layla dari MLBB? Maka mainkan Wild Rift Jinx
Kredit: Riot Games, Moonton

Mereka suka yang cepat dan besar. Attack Speed adalah faktor krusial untuk Jinx dan Layla, mereka sama-sama suka menyerang lawan dengan cepat hingga target tumbang.

Skill Void Layla menembakkan bola energi yang meledak dan memperlambat pergerakan musuh. Satu hal yang serupa dari Jinx adalah skill Zap!, di mana dia juga menembakkan energi ke arah target yang memberikan physical damage dan memperlambat mereka selama dua detik.

Perihal skill ultimate, kedua penembak jitu ini sangat mirip. Destruction Rush dari Layla menembakkan meriam energi yang memberikan damage fisik dengan jarak tembak yang sangat jauh. Sementara skill Super Mega Death Rocket! dari Jinx adalah sebuah roket besar yang diluncurkan dari jarak jauh dan meledak saat bertabrakan dengan champion musuh, memberikan damage fisik pada target dan semua musuh di area tersebut.


  1. Menyukai MLBB Zilong? Maka mainkan Wild Rift Xin Zhao
Kredit: Riot Games, Moonton

Mekanisme skill, gaya hero, hingga senjata, keduanya terlihat sama. Mereka seakan terlahir kembar.

Spear Strike Zilong memungkinkan dia untuk melompat ke arah target dan memberikan damage fisik, kemudian setelahnya ia melakukan basic attack cepat. Sebagai saudara seperjuangan, Xin Zhao juga memiliki skill untuk mendekat pada lawan juga. Audacious Charge adalah skill yang membuatnya bisa berlari ke lokasi target, memperlambat mereka sambil memberinya bonus attack speed untuk durasi yang singkat.

Para pejuang tangguh ini sangat baik dalam situasi 1v1, dan keduanya memiliki mekanik untuk mengisolasi target mereka. Spear Flip memungkinkan Zilong mengangkat musuh ke arah belakang, sementara skill Ultimate Xin Zhao, Crescent Guard, dilakukan dengan mengayunkan tombaknya ke sekelilingnya, memberikan physical damage ke musuh yang terkena dan mendorong semua lawan kecuali target yang dipilihnya.


  1. Menyukai Franco dari MLBB? Maka mainkan Wild Rift’s Blitzcrank
Kredit: Riot Games, Moonton

Menangkap dan menghancurkan adalah satu-satunya fungsi dari Blitzcrank dan Franco.

Skill pertama Franco, Iron Hook, dapat menarik target yang terkena ke arahnya. Skill itu berfungsi sama dengan Rocket Grab di mana Blitzcrank melakukannya dengan menembakkan tangan dan menarik target ke arahnya.

Seperti tank-tank inisiator pada umumnya, mereka memiliki sejumlah skill crowd control. Jika Franco memiliki skill Fury Shock yang membuatnya bisa memperlambat musuh dan skill Ultimate Bloody Hunt yang menahan musuh selama hampir dua detik, maka Blitzcrank mempunyai skill Power Fist yang bisa melupuhkan lawan dan skill ultimate Static Field dengan efek silence dan menghancurkan perisai musuh.