Team RRQ beberapa waktu lalu menghadirkan sebuah kejutan, di mana mereka menjalin kerja sama dengan salah satu anime populer dunia, Attack on Titan. Di balik kolaborasi tersebut, ternyata menyimpan banyak cerita dan tujuan utama.

Kolaborasi antara anime dengan organisasi esports memang bukan sebuah hal baru. Hal ini pernah juga dilakukan oleh FaZe Clan serta 100 Thieves dan berhasil meraih kesuksesan.

Pada dasarnya, tolak ukur kesuksesan sebuah kolaborasi biasanya dapat dilihat dari seberapa banyak item yang berhasil terjual dan keuntungan yang bisa iraih. Namun, ternyata bukan hal itu yang diincar Team RRQ dalam kolaborasi mereka dengan Attack on Titan.

CEO Team RRQ, Andrian Pauline alias Pak AP, mengungkapkan beberapa hal yang menjadi latar belakang dan tujuan organisasinya dalam kolaborasi besar tersebut.

Seperti diketahui bahwa untuk melakukan kolaborasi tersebut, tentu ada royalti yang hadir dibayarkan kepada pemilik IP Attack on Titan dengan jumlah yang tidak sedikit, mengingat popularitas anime tersebut. Meski demikian, Pak AP mengaku Team RRQ tidak mencari keuntungan dari kolaborasi ini.

“Jujur ya, sebenarnya kami tidak mencari cuan (keuntungan). Royaltinya juga besar soalnya. Jadi kami tidak mencari cuan, tetapi lebih ingin agar Team RRQ itu masuk ke komunitas anime. Misinya itu sih,” ucap Pak AP kepada ONE Esports.

“Selain itu, anak-anak juga banyak yang suka AoT, begitu juga dengan saya. Jadi ya sudah, hajar saja,” tuturnya.

Andrian Pauline, Pak AP, Team RRQ x Attack on Titan
Kredit: ONE Esports


Kolaborasi Team RRQ x Attack on Titan belum berakhir

Team RRQ, Attack On Titan, RRQ Store
Kredit: Team RRQ

Berdasarkan postingan Instagram RRQ Store, sejauh ini sudah ada tujuh desain pakaian yang hadir dari kolaborasi ini. Namun, ternyata kerja sama ini tampaknya masih akan terus berlanjut dan akan ada batch keduanya.

Hal ini diakui secara langsung oleh Pak AP. Namun, dirinya belum bisa mengungkapkan kapan batch kedua dari Team RRQ x Attack on Titan ini akan rilis, mengingat prosesnya yang cukup panjang dan memakan waktu lama.

“Satu desain saja cukup panjang perjalanannya. Kami membuat desain dan setelah jadi harus dikirimkan ke mereka terlebih dahulu di Jepang. Setelah desain setujui, mereka minta lima piece hasil jadinya. Jadi, bolak-baliknya ini yang memakan waktu lama dan mereka sangat detail,” kata Pak AP.

CEO RRQ Andrian Pauline
Sudah sampai Jakarta, Apa saja rencana RRQ Akira?Sumber: ONE Esports

Di sisi lain, pemilihan Attack on Titan untuk diajak kolaborasi ini juga bukan hanya karena nama besar anime tersebut. Pak AP mengakui bahwa semuanya adalah hasil pemetaan penggemar yang sudah dilakukan terlebih dahulu.

“Khususnya di Asia Tenggara, kami sempat melihat mapping anime dari Demon Slayer, One Piece, Naruto, ternyata Attack on Titan adalah yang paling tinggi (peminatnya),” ujar Pak AP.

“Selain itu, pak bos (Riki Kawano Suliawan, founder RRQ) memang punya banyak koneksi di Jepang, kami dikelankan dengan studionya. Setelah kami ngobrol ternyata cocok. Jadi ya sudah,” tuturnya.

Selain kerja sama dengan Attack on Titan ini dipastikan akan berlanjut, Pak AP juga berharap bahwa keberhasilan Team RRQ dari kolaborasi ini juga akan membuka pintu bagi mereka untuk mengembangkan diri dengan menjalin kerja sama dengan anime-anime lainnya.

“Saya berharap kolaborasi ini akan membukakan pintu bagi kami untuk bisa collab dengan brand atau anime lainnya di Jepang. Semua ini juga akan sangat bergantung dari hasil kolaborasi ini agar kami punya track record yang bagus. Intinya akan ada banyak kolaborasi dari kami ke depannya,” kata Pak AP.

Kredit: Team RRQ

Menarik untuk dinantikan, seperti apa batch kedua dari kolaborasi Team RRQ x Attack on Titan ini serta kerja sama terbaru apa lagi yang akan dilakukan oleh salah satu organisasi esports terbesar di Indonesia tersebut dalam waktu dekat. Kita nantikan saja.

BACA JUGA: Gokil! Team RRQ rilis merchandise collab dengan Attack On Titan