Dalam bermain Football Manager 2024, Star Rating FM24 sering kali dianggap sebagai tolak ukur kemampuan dari setiap pemain yang telah dipantau (scout). Namun, hal tersebut tidak selalu benar adanya.
Setiap pemain di FM24 memiliki Star Rating-nya masing-masing, baik untuk menunjukkan current ability (kemampuan saat ini) dan juga potential ability (potensi kemampuan) tertinggi.
Ketika kita mengutus seorang scout untuk menilai lebih dalam tentang kemampuan seorang pemain, kita akan menerima pros and cons alias kelebihan dan kelemahan yang dimiliki dari setiap pemain. Hal ini juga akan memengaruhi Star Rating FM24 pemain tersebut.
Sebagai manajer, kita tentu menginginkan skuad kita diisi oleh para pemain terbaik di setiap posisi. Terkadang dalam mendatangkan pemain baru, Star Rating FM24 sering kali dijadikan patokan dalam menilai kemampuan sang pemain.
Namun hal tersebut bisa dikatakan salah untuk dilakukan di Football Manager. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penguat akan hal ini.
Scout memiliki kemampuan berbeda dalam menentukan Star Rating FM24
Seperti kita ketahui bahwa setiap scout alias pemandu bakat, baik di dunia nyata maupun di Football Manager, mereka memiliki rating skill-nya masing-masing dalam membaca kemampuan pemain. Semua itu sedikit banyak bergantung kepada skill judging player ability dan judging player potential.
Semakin tinggi skill-skill tersebut (maksimal 20), maka akan semakin akurat juga penilaian seorang scout kepada kemampuan pemain. Namun, hal itu juga tidak bisa langsung dijadikan patokan dalam menilai pemain ketika kalian memiliki scout yang bagus.
Selain itu, Star Rating FM24 ini juga akan sangat dipengaruhi oleh klub yang kalian bela. Semakin besar klub yang ditangani, maka penilaiannya akan sangat ketat, karena disesuaikan dengan kebutuhan klub.
Hal ini dibuktikan oleh content creator FM di Tiktok, Joshpeach_ , dengan membandingkan Star Rating FM24 seorang pemain bernama Gabriel Sara ketika bermain untuk klub kecil dan besar.
Ketika direkrut ke Norwich City, pemain asal Brasil tersebut memiliki current ability bintang 4 dan potential ability bintang 4,5. Namun ketika bergabung dengan Manchester City, current dan potential ability-nya berubah menjadi bintang 2,5.
Sedangkan menurut pengalaman penulis selama bermain FM24 menggunakan Manchester United, pemain yang menjadi bintang utama tim di musim pertama adalah Scott McTominay dan Amad Diallo. Padahal kedua pemain ini hanya memiliki Star Rating 2,5.
Kedua pemain ini bisa bermain dan memiliki rating performa lebih baik ketimbang pemain lain di posisinya. McTominay bisa bermain lebih baik ketimbang Casemiro (bintang 4) sebagai Defensive Midfielder, sementara Amad Diallo lebih bagus dan subur dalam mencetak gol ketimbang Antony (4) atau Jadon Sancho (4) sebagai Attacking Midfielder Right yang memiliki Star Rating FM24 jauh lebih tinggi.
Jadi kesimpulannya, tidak selamanya Star Rating FM24 menentukan kemampuan seorang pemain. Kalian bisa menganalisa kemampuan pemain dengan pengalaman dan insting kalian sendiri dengan melihat skill set yang dimiliki.
Demi memastikan kemampuan pemain tersebut, tentu saja kalian perlu untuk memberikan kesempatan bermain yang cukup kepada mereka demi mengetahui performa aslinya.
Hal ini juga berlaku kepada pemain yang kalian beli dari klub lain. Semakin tinggi Star Rating FM24 tidak menjadi jaminan sang pemain bisa tampil sesuai ekspektasi, meski dimainkan di posisi dan dengan role utama mereka.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: Daftar negara FM24 penghasil pemain NewGens terbaik untuk di-scout
