Seperti telah diketahui bersama bahwa SEA Games 2021 Hanoi yang semula direncanakan akan digelar pada 21 November-2 Desember 2021, kini telah diundur menjadi 12 to 23 Mei 2022 akibat situasi pandemi.

Meski masih terbilang cukup lama, tetapi SIBOL sebagai organisasi yang ditunjuk untuk membentuk timnas esports Filipina, kini sudah mulai bergerak. Mereka sudah mulai mengundang semua pihak untuk mengikuti seleksi demi menjadi bagian dari timnas Filipina di SEA Games 2021 Hanoi.

SIBOL kini telah kembali setelah mereka memiliki prestasi sukses di cabang esports yang pertama kali hadir di SEA Games 2019 Filipina.

Di ajang tersebut, SIBOL sukses mempersembahkan tiga medali emas untuk Filipina, masing-masing dari Mobile Legends: Bang Bang, Dota 2, dan Starcraft II, plus medali perak dan perunggu dari nomor Tekken 7.

Kredit: Mineski.net

Di SEA Games 2021 Hanoi, SIBOL akan berusaha untuk menyamai, atau bahkan melampaui perolehan medali mereka di gelaran sebelumya. Di SEA Games 2021 Hanoi, cabang esports kembali digelar dengan memainkan 10 nomor berbeda yang artinya menghadirkan 10 medali emas untuk diperebutkan.

Ke-10 nomor esports tersebut adalah League of Legends, CrossFire, FIFA 4, Mobile Legends, LoL: Wild Rift (pria dan wanita), Arena of Valor, PUBG Mobile (individu dan tim), dan Free Fire.

Selain itu, para pemain yang nantinya sudah menjadi bagian dari SIBOL juga akan mengikuti beberapa turnamen internasional lainnya pada sepanjang 2022.



SIBOL hanya ikuti 3 nomor esports di SEA Games 2021 Hanoi?

SIBOL registration, SEA Games 2021 Hanoi
Kredit: SIBOL

Sebelumnya telah disebutkan bahwa SIBOL berniat untuk melewati raihan medali yang mereka dapatkan pada 2019. Namun, sejauh ini mereka hanya membuka pendaftaran untuk tiga nomor game yang dipertandingkan, meski ada empat medali emas yang diperebutkan, yaitu Mobile Legends, LoL: Wild Rift (pria dan wanita), dan CrossFire.

Sesi pendaftaran yang sudah mulai dibuka sejak 30 Desember 2021 ini masih bergulir hingga 8 Januari 2022. Hanya ada 512 tim yang akan ambil bagian dalam uji coba tersebut.

Pemain yang berminat untuk menjadi bagian dari SIBOL harus telah berusia 18 tahun ke atas atau telah berusia 18 tahun pada 11 Mei 2022. Mereka yang melanggar hal ini akan di-ban dari SIBOL di masa mendatang.

Meski baru mengumumkan membuka pendaftaran pada tiga nomor esports untuk SEA Games 2021 Hanoi, Filipina juga akan ikut serta di beberapa nomor game lainnya. Dikabarkan, tim Filipina teratas di ajang PUBG Mobile Pro League (PMPL MY/SG/PH) akan dipertimbangkan untuk menjadi timnas Filipinadimasukkan ke dalam skuad nasional.

Namun sebelum SEA Games ditunda pada tahun lalu, Sekretaris Jenderal Organisasi Esports Filipina (PESO), Joebert Yu, mengatakan bahwa pihaknya ingin Filipina mengikuti semua nomor esports yang ada di SEA Games Ke-31 tersebut.

Filipina sebagai salah satu negara favorit di cabang esports pada SEA Games 2021 Hanoi sudah mulai bergerak dalam membentuk tim. Sementara sejauh ini di Indonesia, belum ada kabar atau langkah konkret apapun yang telah dilakukan mengenai hal ini.

Dengan raihan dua medali perak di SEA Games 2019 Filipina dari nomor Mobile Legends dan Arena of Valor, kita sebagai bagiand ari komunitas esports Indonesia tentu berharap wakil-wakil Tanah Air bisa meraih lebih banyak lagi prestasi di Hanoi.

BACA JUGA: Sony bawa virtual gaming ke level lebih tinggi dengan PlayStation VR2