Dengan Intel yang baru saja meluncurkan jajaran kartu grafisnya sendiri, varian Intel Arc-nya, persaingan pasar GPU semakin intens karena kini datang pihak ketiga di tengah pertempuran dua raksasa GPU.

Saat AMD akan meluncurkan GPU baru dengan seri RX 6000-nya, dan Nvidia yang merilis RTX 3090 Ti, “tim biru” juga tidak mau ketinggalan dengan meluncurkan Intel Arc A370M. Sayangnya, beberapa orang yang berkesempatan mendapatkan GPU pertama dari Intel itu menunjukkan hasil tes yang mengecewakan.



Hasil tes Intel Arc A370M vs Nvidia GTX 1650

Dalam tes benchmark yang dilakukan kanal YouTube Benchmark Lab, Intel Arc A370M diadu dengan GTX 1650 Mobile yang keluar pada tahun 2019. Keduanya diuji dengan menjalankan serangkaian game, dan hasilnya memperlihatkan Intel Arc A370M tidak cukup mampu menandingi kinerja rival Nvidia-nya. Di sebagian besar pengujian game, A370M tertinggal dalam hal fps dibandingkan dengan GTX yang berusia tiga tahun lebih tua.

Di game berat seperti Cyberpunk 2077, Intel Arc A370M susah payah untuk melampaui 30 fps di pengaturan rendah, sedangkan 1650 mampu mencapai 40 fps. Di Red Dead Redemption 2, hasil serupa dapat dilihat, di mana perangkat keras Intel kewalahan untuk mencapai pertengahan 50-an, terkadang turun hingga 48 fps, sementara GPU Nvidia mampu mencapai 60.

Intel Arc A370M vs Nvidia 1650 Ti
Kredit: Benchmark Lab

Satu-satunya game di mana Arc terlihat lebih baik adalah di Counter-Strike: Global Offensive, yang masih dianggap sebagai salah satu game FPS terbaik. Di game ini jebolan Intel mampu mencapai titik puncak hampir 550 fps.

Mengingat GPU pertama Intel Arc digadang-gadang bisa mengalahkan GTX 1650, hasil dari tes ini tampaknya menunjukkan bahwa hal itu tidak benar. Secara umum, pengujian Benchmark Lab bisa mengecewakan mereka yang telah menunggu kedantangan Intel. Tentu saja, ini hanya tes di tahap awal peluncuran GPU, dan sangat mungkin Intel menawarkan beberapa perbaikan performa melalui pembaruan driver.

A370M merupakan GPU untuk perangkat mobile, Intel belum merilis GPU desktop/PC sampai musim panas nanti. Mudah-mudahan, produk Intel selanjutnya bisa membuat gebrakan yang bisa menggoyahkan dominasi Nvidia dan AMD di pasar GPU.

Ikuti kanal resmi ONE Esports Indonesia di InstagramFacebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight gaming lainnya.

BACA JUGA: Sony bawa virtual gaming ke level lebih tinggi dengan PlayStation VR2