Baru-baru ini muncul game indie yang menyedot perhatian para gamer, Among Us. Berkat kesuksesannya, sang pengembang, Innersloth, sempat berencana untuk menghadirkan sekuelnya, namun saat ini mereka telah memutuskan untuk membatalkan kedatangan Among Us 2 dan kembali fokus pada game pertama.

Dalam sebuah posting blog di halaman Itch.io Innersloth, tim pengembang memaparkan rencananya untuk membatalkan Among Us 2. Innersloth menyebutkan bahwa keputusan awal untuk membuat sekuel didasari fakta bahwa basis kode Among Us sudah ketinggalan zaman sehingga sulit untuk dikembangkan.

Sebelumnya Innersloth telah mengumumkan penambahan fitur baru yang akan hadir di Among Us 2, tetapi karena game tersebut batal dibuat, mereka berkomitmen untuk menambahkan fitur-fitur baru tersebut ke Among Us 1.

Fitur-fitur baru itu mencangkup beberapa permintaan pemain seperti jumlah pemain yang lebih banyak dan peran baru. Innersloth menyebutkan bahwa ini mungkin akan menjadi proses yang sulit karena harus melakukan pengerjaan ulang pada beberapa bagian kode inti, dan itu membutuhkan waktu yang lama.



Posting blog ini juga merinci beberapa perubahan yang akan dibawa ke Among Us di masa mendatang. Innersloth menyebutkan bahwa tim sedang memperbaiki masalah server game, karena saat ini server kewalahan dengan jumlah pemain yang terus bertambah. Selain itu, Innersloth juga sedang mencoba menghadirkan fitur dukungan buta warna dan sistem akun yang lebih modern.

Bagi kalian yang belum tahu, Among Us adalah game yang mirip dengan permainan Werewolf di mana terdapat dua penipu yang bertugas membunuh pemain lainnya. Sementara pemain yang lain harus mencari siapa yang bertanggung jawab atas pembunuhan yang terjadi di tengah-tengah mereka.

Among Us mulai populer setelah muncul video yang menampilkan sekelompok orang memainkan game tersebut. Sejak saat itu, Innersloth mengalami kesuksesan yang tak terduga.

BACA JUGA: Football Manager 2020 tersedia gratis di Epic Games Store