Nama Muhammad “Ryzen” Albi menjadi buah bibir para penggemar scene kompetitif PUBG Mobile ketika ia diketahui tidak termasuk ke dalam Seleknas SEA Games 2023.

Rangkaian proses Seleknas SEA Games 2023 untuk semua cabang meliputi MLBB, PUBG Mobile, Cross Fire dan Valorant telah dimulai sejak Rabu, (1/2). Semua atlet yang tercantum sebagai peserta Seleknas kemudian dikumpulkan untuk tes kesehatan dan psikotes.

Ryzen, merupakan pilar utama dalam timnas INA2 yang berhasil meraih medali emas dalam SEA Games 2021 Vietnam tahun lalu. Bersama Luxxy, Svafvel, JaydeN dan GenFos mereka berhasil memenangkan pertempuran sengit di hari terakhir.



Kini, menyambut musim baru kompetisi PMPL ID Spring 2023 ia memutuskan untuk kembali dari rehat dan membela panji Bigetron Red Villains. Tentu, hal itu menjadi sebuah awal baru bagi Ryzen terlebih dia harus menghadapi mantan rekan-rekannya di Persija EVOS.

Ryzen, BTR Ryzen, Bigetron RA, PUBG Mobile
Kredit: Bigetron TV

Ketika nama Ryzen tidak ada di dalam Seleknas SEA Games 2023 khususnya PUBG Mobile, publik mulai mengkritisi PB ESI dan mempertanyakan mengapa sang bintang tidak ada di sana.

Namun, semua ada penjelasannya dan sebenarnya Ryzen bisa saja bergabung ke dalam Seleknas PUBGM SEA Games 2023. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.


Ryzen tidak tergabung ke dalam Seleknas SEA Games, Ibnu Riza angkat bicara

BTR Ryzen, Ryzen, Bigetron RA, PUBG Mobile
Kredit: Ryzen

Dalam sesi live stream LIL ANANG, Rabu (1/2) malam, para penggemar scene kompetitif PUBG Mobile berdebat panjang mengenai ketidakhadiran Ryzen di dalam proses Seleknas SEA Games 2023. Walau, penggawa lainnya ada di sana, seperti Luxxy dan Svafvel.

Svafvel yang turut menyaksikan menyebutkan jika, dirinya sudah memberikan nama-nama pemain yang dinilai potensial untuk menjadi bagian dari roster timnas. Atau dalam kata lain, ia sudah menyiapkan ‘backup plan’ terkait masalah Ryzen.

Kredit: Ibnu Riza

“Saya sudah menyebutkan nama (pemain), untuk (bermain dan) yakin (meraih) back-to-back gold medal. Semoga nama-namanya lolos dan bisa bermain setim (di timnas),” tulis Svafvel di kolom komentar.

Selain Ryzen, nama lain yang diburu oleh para penggemar adalah Genta “GenFos” Effendi yang tampak tidak terlihat di dalam daftar nama pemain.

Menjawab kegelisahan para penggemar, Ibnu Riza selaku bagian dari Advisory Board PB ESI dan Presiden IESPA menjelaskan dengan singkat, kalau Ryzen menolak panggilan untuk mengikuti program seleknas SEA Games 2023.

Kredit: Ibnu Riza

“Mereka yang menolak, bukan tidak terpilih,” balas Ibnu kepada Pablo Laputa, salah satu KOL/Streamer PUBG Mobile.

Ibnu menambahkan jika mereka memilih untuk tidak membela timnas di SEA Games 2023, hal itu patut diapresiasi karena keduanya memilih untuk berfokus pada PMPL bersama tim mereka dan memberi kesempatan putra terbaik bangsa lainnya untuk mengabdi kepada negara meneruskan estafet keberhasilan mereka di tahun sebelumnya.

“Saatnya mereka fokus di PMPL dan memberi kesempatan pemain lain untuk meraih medali di SEA Games,” pungkasnya.

Walau cukup menjawab, semoga saja pilihan yang telah diambil Ryzen dapat dipahami dan dihormati oleh semua penggemar PUBG Mobile.

Ikuti akun resmi ONE Esports di FacebookInstagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA : Daftar cabang esports SEA Games 2023 Kamboja