GPX Esports tampaknya sangat berambisi untuk menjadi yang terbaik di scene kompetitif PUBGM Ladies. Hal itu dapat dilihat bagaimana saat ini mereka merombak seluruh kekuatan roster mereka. Tidak tanggung-tanggung, manajemen GPX menggantikan beberapa pemain, dan mendatangkan sosok-sosok potensial dan menjanjikan!

Tim PUBGM Ladies GPX sebelumnya adalah tim yang di akuisisi dari roster yang dimilki oleh Siren Esports. Hubungan persahabatan yang dijalin oleh para petinggi GPX dan juga CEO Siren Esports memudahkan langkah mereka untuk hadir dan memantapkan eksistensi di scene kompetitif esports Indonesia.



GPX Ladies berawal dari tim “Siren Wonder”

GPX masih membawa nama “Wonder” di awal tim PUBGM Ladies mereka. Tim yang terdiri atas Yuniar “bbycandy” Permata selaku manajer dan juga Rachmi “Ain” Agisti, kemudian menghadirkan beberapa nama-nama anyar seperti, Tyana “Vien” Cintya dari Capital9 AXE, Angelita “Angel” Pioh yang pernah bermain bersama RRQ Hikari dan juga Vindy “Vind” mantan pemain ONIC Glory.

Dan yang tidak kalah menarik, GPX turut menghadirkan Dita “Ditaeyong” Afifah yang sebelumnya merupakan penggawa Alter Ego DIONE. Sayangnya, dengan komposisi pemain terebut, masih belum bisa memberikan dampak serta hasil yang signifikan. Alhasil perjalanan Wonder pun harus berakhir, di awal bulan ini.

Melalui sebuah pengumuman di akun instagram GPX Esports, mereka mengabarkan perpisahan dengan beberapa nama dan hanya menyisakan bbycandy bersama Dita.

GPX Wonder
sumber: Instagram/gpx.idn

Memulai era baru bernama “Powerpuff”

Tampak tidak sulit menemukan pengganti, GPX pun kemudian mendatangkan nama-nama baru ke dalam roster PUBGM Ladies mereka. Dua penggawa eks-Eagle 365 Esports, Devia “Gempi” dan Ainaya “nayy” Sadiva kemudian bergabung untuk menutup kekosongan yang ditinggalkan.

Di bawah panji Eagle 365 Powerpuff pada masanya, Gempi dan Nayy pernah tampil gemilang dan merupakan kekuatan yang menjanjikan di scene kompetitif PUBGM Ladies.

Dengan hadirnya Gempi dan Nayy, pemain yang ada kemudian bersepakat untuk menggantikan nama “Wonder” menjadi “Powerpuff”. Besar harapan mereka bersama bahwa nantinya tim ini akan berkembang pesat, dan menjadi pesaing yang tangguh bagi semua lawan.

GPX semakin menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun roster yang baru ini. Nama-nama yang berikutnya dihadirkan juga tidak kalah menarik, dengan mendatangkan Lyutashaa “Ashaa” yang pernah memperkuat Victim Reapers dan juga Belletron ACE, serta Aleta yang sebelumnya memperkuat Dewa United Lynx.

Semoga dengan hadirnya 4 wajah baru di atas ke dalam roster bisa membawa perkembangan yang baik serta melahirkan gelar juara di turnamen-turnamen selanjutnya. Kita tunggu saja ya, teman-teman!

BACA JUGA : Kecurangan kembali terjadi di scene kompetitif PUBG Mobile