CEO RRQ, Andrian Pauline alias Pak AP, mengungkapkan target, tujuan, dan janji besarnya mengenai divisi PUBGM RRQ dalam waktu dekat. Dirinya mengaku ingin mengembalikan era kejayaan yang pernah dimiliki Sang Raja beberapa tahun lalu.

Dalam beberapa tahun terakhir, banyak penggemar yang menyebut bahwa divisi PUBGM milik RRQ ini bak anak tiri. Minimnya perubahan dan terobosan besar yang dilakukan yang berimbas kepada naik-turunnya performa Nerpehko dkk menjadi penyebabnya.

Kepada ONE Esports, Pak AP pun mengaku bahwa manajemen sempat mendapat kritik dari berbagai pihak soal cara manajemen dalam membesarkan divisi PUBGM. Dirinya pun menjadikan hal tersebut sebagai bagian dari proses dari pengembangan tim.

Pak AP, Andrian Pauline, RRQ
Sumber: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

“Sebelumnya ada banyak yang mengkritik bagaimana tim PUBGM RRQ ini dikembangkan. Saya pikir, itu adalah salah satu proses yang harus kami lewati,” kata Pak AP, eksklusif kepada ONE Esports.

“Terpenting adalah kami harus tahu apa saja potensi yang dimiliki, tahu perubahan apa saja yang telah dilakukan, progres apa saja yang telah kami buat. Tentunya, di musim selanjutnya akan ada perubahan juga,” tuturnya.

Berbicara mengenai perubahan, ONE Espots pun mencoba mencari tahu soal adanya potensi Pak AP bakal berusaha untuk mendatangkan bintang besar untuk menjadi bagian dari roster mereka. Namun, dirinya mengaku masih belum tahu tentang hal tersebut.

“Belum tahu. Pastinya harus ada perubahan karena akan ada evaluasi, tetapi sayangnya waktunya mepet karena kemarin ketika mereka tiba di Jakarta, para pemain sudah langsung libur lebaran,” ujar Pak AP.

“Seharusnya beberapa pekan ke depan kami sudah harus mempersiapkan diri untuk menghadapi musim selanjutnya. Sudah harus mulai dari sekarang,” tuturnya.

RRQ, 2023 PMSL SEA Spring, PUBG Mobile
Kredit: Team RRQ PUBG Mobile

Kini divisi PUBGM RRQ tengah menunjukkan peningkatan performa. Padahal tidak banyak perubahan berarti yang dilakukan, terutama di line up utama tim. Pada ajang terakhir yang diikuti, PUBG Mobile Super League SEA Spring 2023, mereka sempat finis di peringkat keempat di fase liga, meski harus puas berada di peringkat 11 di babak final.



Ambisi besar Pak AP untuk divisi PUBGM RRQ

Antimage dan LJ, Team RRQ, Andrian Pauline, Pak AP
Kredit: Instagram/RRQ_AP

Selain mengungkapkan janji akan ada perubahan di dalam divisi PUBGM RRQ, Pak AP juga mengungkapkan ambisi besar yang telah ia jadikan target di skena kompetitif game battle royale ini.

Ambisi tersebut adalah mengembalikan kejayaan RRQ di skena PUBGM seperti beberapa tahun lalu. Era kejayaan yang dimaksud adalah ketika Sang Raja miliki RRQ Athena di Thailand.

“Sebenarnya kami ingin mengulang era kejayaan pada 2018-2019 ketika kami masih memiliki RRQ Athena. Namun semenjak era Athena sudah tidak ada, kami lumayan tenggelam di skena PUBGM,” ucap Pak AP, eksklusif kepada ONE Esports.

“Harapannya, kami ingin bisa kembali menjadi salah satu tim yang disegani di ranah kompetitif, khususnya Asia Tenggara,” tuturnya.

PUBG Mobile, Dividi PUBGM RRQ Athena
Kredit: Team RRQ

Saat itu, RRQ menjadi salah satu tim paling disegani di skena PUBGM dunia setelah RRQ Athena mampu menjadi yang penguasa di Thailand dan Asia Tenggara usai menjadi yang terbaik di ajang PUBG Mobile Star Challenge 2018, PUBG Mobile Club Open Spring dan Fall SEA 2019, dan runner-up kejuaraan dunia PUBG Mobile Star Challenge World Cup 2019.

Tentu saja untuk mengulangi era kejayaan tersebut, ada banyak pekerjaan rumah dan tantangan yang harus bisa dilewati divisi PUBGM RRQ. Kita tentu berharap salah satu organisasi esports terbesar di Indonesia ini bisa melakukannya bersama player-player dalam negeri di masa yang akan datang.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA: Jadwal SEA Games 2023 PUBG Mobile, format, hasil dan cara menonton