Kabar mengejutkan datang dari salah satu andalan Bigetron RA, BTR Ryzen. Setelah dikabarkan setuju memperpanjang kontrak dengan Bigetron Esports beberapa waktu lalu, kini pemain berusia 20 tahun tersebut memutuskan untuk rehat.

Hal ini diungkapkan secara langsung oleh BTR Ryzen melalui sebuah video pengumuman di channel YouTube Bigetron TV pada Senin (21/2/2022). Keputusan ini diambil karena dirinya merasa sedang dalam performa yang tidak bagus dan dapat merugikan tim jika dipaksakan.

“Saya merasa hanya underperform di PMGC (2021) saja. Saya tidak tahu kenapa, mungkin karena gonti-ganti roster, walaupun sebenarnya saya jarang diganti. Perubahan roster ini juga memang karena keinginan saya karena sadar diri sedang underperform,” ucap BTR Ryzen.

“Akhirnya saya bilang ke (pelatih) JangS ‘saya ganti saja deh’. Sebelum saya diganti, dia sempat bertanya juga ‘apa kamu yakin’ dan saya bilang ‘iya, ganti saja deh’ karena saya harus mengevaluasi diri sendiri, baik itu tentang ego atau skill,” tuturnya.

Di sepanjang 2021, prestasi yang berhasil didapat oleh Bigetron RA sebenarnya cukup banyak. Mereka berhasil meraih prestasi di beberapa ajang bergengsi, yaitu PMPL ID S3 League, runner-up PMPL ID S3 Finals, ajang Ultimate Warrior Showdown 2021, peringkat ketiga PMPL ID S4 Finals, dan runner up PMPL SEA S4 Finals.

Namun setelah itu, performa Bigetron RA memang terus menurun. Bahkan mereka menjadi penghuni peringkat ke-10 di PMGC 2021 East League sebelum menjadi juru kunci di PMGC 2021 East Finals.

Dengan kepastian rehat dari BTR Ryzen ini, roster Bigetron RA untuk menghadapi PMPL ID S5 juga semakin menipis. Pasalnya mereka juga harus kehilangan uHigh dan pelatih JangS yang dipinjamkan ke Geek Fam untuk kepentingan seleksi timnas PUBG Mobile Malaysia menghadapi SEA Games 2021.



Tujuan BTR Ryzen rehat dari scene kompetitif PUBG Mobile

PUBG Mobile, BTR Ryzen, Bigetron RA
Kredit: Instagram/BTR_Ryzen

Setelah merasa performanya tengah menurun, BTR Ryzen memutuskan untuk rehat karena ia ingin introspeksi dan evaluasi diri. Selain itu, ia juga ingin mendapatkan apa yang selama ini tidak banyak ia rasakan setelah menjadi pro player PUBG Mobile, yaitu waktu luang untuk keluarga dan teman-temannya.

Selain untuk keluarga dan teman-teman yang sudah sangat jarang ia temui, BTR Ryzen juga ingin menyiapkan dirinya sendiri agar nantinya bisa maksimal ketika telah memutuskan kembali dari masa rehatnya.

“Saya ingin waktu luang untuk keluarga dan kembali ke masa-masa muda untuk kumpul dengan teman-teman di rumah juga dan refreshing. Menurut saya, semua itu nantinya bisa menjadi ajuan ketika kembali dalam kondisi fresh dan bisa kembali bermain secara maksimal,” kata BTR Ryzen.

“Saya juga menginginkan waktu luang untuk grinding, sehingga suatu saat nanti saya tidak akan mengecewakan fans Bigetron dan saya. Maka dengan ini, saya Ryzen menyatakan rehat untuk sementara,” tuturnya.

Lebih lanjut, BTR Ryzen juga menyatakan bahwa saat ini dirinya masih belum tahu akan rehat hingga kapan. Hal ini ia dilakukan agar nantinya tidak ada yang menunggu-nunggu dirinya kembali, dan merasa kecewa jika dirinya batal kembali ke scene kompetitif PUBG Mobile sesuai jadwal yang telah dijanjikan sebelumnya.

Melalui kata-kata terakhirnya dari video pengumuman rehatnya ini, BTR Ryzen juga tidak menjanjikan bahwa dirinya 100 persen akan kembali ke scene kompetitif. Namun ketika ia nanti memutuskan kembali, ia memastikan akan berada dalam kondisi terbaiknya untuk tampil.

Jadi, dengan segala keputusan yang telah diambil oleh BTR Ryzen, kita sebagai bagian dari komunitas PUBG Mobile Indonesia hanya bisa berharap segala yang terbaik bagi dirinya. Kita nantikan saja keputusan apa yang akan diambil oleh Ryzen, baik untuk karier dan kehidupannya.

BACA JUGA: Sambut SEA Games 2021, Geek Fam MY pinjam 3 bintang Bigetron Esports