Turnamen resmi PUBG Mobile di Tanah Air yang dikhususkan untuk para mahasiswa, PUBG Mobile Campus Championship Indonesia alias PMCC ID 2021, akan segera memasuki fase grand final. Di fase puncak ini, Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) Manado memiliki empat wakil di dalamnya.

Pada fase National Qualifier PMCC ID 2021, UNSRAT bahkan memiliki enam wakil yang tersebar secara merata di dua grup berbeda. Sayangnya, ada dua wakil UNSRAT yang gagal lolos ke grand final, hingga hanya menyisakan empat tim saja.

Meski demikian, hal tersebut merupakan sebuah pencapaian luar biasa bagi UNSRAT dan menunjukkan bahwa mereka memiliki player-player berkualitas yang menimba ilmu di kampusnya.

Hal ini begitu menarik untuk dicari tahu apa sepebarnya yang telah dilakukan oleh UNSRAT untuk bisa menelurkan banyak player berkualitas. Kemungkinan besar hal ini mampu mereka lakukan dikarenakan sudah memiliki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) esports di kampusnya.

Setelah National Qualifier PMCC ID 2021 Grup B berakhir pada Minggu (21/11/2021), ONE Esports berkesempatan untuk menanyakan perihak UKM esports di UNSRAT kepada tim NIER yang berhasil menjadi juara Grup B.

Ternyata jawaban yang diberikan adalah sejauh ini UNSRAT belum memiliki UKM tersebut. Namun sudah ada rencana untuk membentuknya, tetapi masih terkendala oleh situasi pandemi yang belum juga usai.

“Sebelumnya kami juga sudah sempat dipanggil oleh Rektor untuk membicarakan perihal UKM esports di kampus, tetapi belum bisa terealisasikan karena Covid. Jadi rencana ini masih tertahan,” ucap perwakilan UNSRAT Nier kepada ONE Esports.

“Namun jika hanya sebatas komunitas, kami sesama player dari UNSRAT sudah bersatu sih. Kami juga sudah sering seling berkompetisi di kampus,” tuturnya.



Siapa saja wakil UNSRAT di grand final PMCC ID 2021?

PUBG Mobile, PMCC 2021
Kredit: PUBG Mobile

Di grand final PMCC ID 2021 yang baru akan digelar akhir pekan depan, Sabtu-Minggu (27-28/11/2021), UNSRAT akan diwakili oleh empat tim berbeda. Mereka adalah tim NIER, Bad Boys, Magpies, dan RetreatDead.

Dari keempat tim tersebut, hanya NIER yang berhasil menjadi juara grup setelah sukses bersaing dengan JM Phoenix V5 dari Universitas Tanjungpura Pontianak di puncak klasemen Grup B dengan selisih hanya tiga poin saja. Sementara Bad Boys yang juga tergabung di Grup B menduduki peringkat kelima.

Sedangkan di Grup A, Magpies menduduki peringkat kedua klasemen akhir di bawah MA’NYA SQUAD dari Universitas Muslim Indonesia. Sedangkan RetreatDead yang juga berada di Grup A juga finis di peringkat kelima.

Sedangkan 10 tim lainnya yang juga lolos ke grand final PMCC ID 2021 berasal dari 10 kampus berbeda. Artinya hanya UNSRAT yang memiliki wakil lebih dari satu. Dengan kata lain mereka begitu mendominasi ajang ini.

Kepada ONE Esports, perwakilan tim NIER mengatakan bahwa kelebihan tim-tim dari UNSRAT yang ia rasakan ketimbang kampus lain adalah soal mental. “Mungkin (faktor) mental. Kalau (player) di sini mentalnya ngeri-ngeri sih,” ucapnya.

Menarik untuk dinantikan seperti apa sepak terjang keempat wakil UNSRAT ini di grand final PMCC ID 2021. Meski mereka memiliki empat wakil di dalamnya, tetapi gelar juara belum tentu pasti mereka dapatkan karena 10 tim lainnya juga memiliki peluang yang sama besar, baik untuk menjadi yang terbaik dan meraih tiket ke PMCC SEA 2021.

BACA JUGA: PMCC ID 2021: UNSRAT NIER kuasai Grup B, ini 14 tim yang lolos ke grand final