RRQ Hoshi jadi tim pertama yang lolos ke grand final MPL ID S9 sekaligus mengamankan slot MSC 2022. Jalan mereka terbilang mulus dan tak terlalu banyak mengalami masalah sepanjang musim.
Setelah cuma dua kali kalah di regular season dengan roster coba-coba-nya, RRQ Hoshi berhasil memenangi dua laga berat di playoff ini. Tak tanggung-tanggung, dua rival mereka dibekuk dengan dramatis yakni EVOS Legends dan ONIC Esports.
Lebih dulu melangkah ke grand final, RRQ Hoshi pun bisa lebih tenang karena mereka baru akan bermain sore nanti. Sementara calon lawannya masih akan tanding di final lower bracket pada hari yang sama. Faktor kelelahan bisa menimpa mereka.
Terlepas dari itu, RRQ Hoshi tak mau masuk ke lubang yang sama. Pasalnya jalur mereka di playoff musim ini benar-benar serupa season lalu, tapi kala itu akhirnya RRQ kalah 4-3 dari ONIC Esports.
- ONIC Esports penuh kejutan! Mental juara antarkan RRQ Hoshi ke grand final MPL ID S9
- Emosi jadi tantangan terbesar Aura Fire kala tundukkan EVOS Legends
RRQ Hoshi tahu betul ONIC dan Aura sangat kuat
Melalui Clay, RRQ Hoshi tahu benar kekuatan calon lawannya. Apalagi ONIC Esports dan Aura Fire adalah dua tim yang memang finis di peringkat kedua dan ketiga di regular season.
Kepada ONE Esports, Clay berbicara tentang dua calon lawannya itu.
“Lawan ONIC itu pusing dari draft-nya saja sih. Pilihan hero mereka banyak dan bisa fleksibel ditempatkan di mana pun,” katanya saat interview media.
“Sementara Aura yang bikin ribet paling opsi hero Kabuki dan High,” tambah Clay.
BACA JUGA: Clay: Semua saya korbankan demi RRQ Hoshi juara MPL ID S9
