RRQ Hoshi secara mengejutkan harus gagal meraih gelar juara di MSC 2022 setelah ditumbangkan RSG PH pada babak grand final dengan skor 4-0, Minggu (19/6/2022). Padahal di pertandingan final upper bracket, Alberttt dkk berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-1 atas lawannya itu.
Pada tiga game pertama di grand final MSC 2022, RRQ Hoshi selalu mampu tampil mendominasi sejak awal permainan. Peluang mereka untuk meraih kemenangan demi kemenangan pun seakan begitu terbuka lebar.
Namun, RSG PH selalu mampu menemukan cara untuk menjinakkan RRQ. Demonkite dkk sukses membalikkan keadaan di setiap game tersebut, sebelum mereka tampil sangat mendominasi di game keempat dan memastikan diri menjadi juara.
Hasil ini tentu sangat mengejutkan sekaligus mengecewakan bagi penggemar dan komunitas MLBB Indonesia. Pasalnya, lagi-lagi perwakilan Tanah Air di pentas internasional harus kembali mengakui keunggulan lawannya, terutama dari Filipina.
Seusai pertandingan, ONE Esports berkesempatan untuk menanyakan perbedaan dari permainan RRQ Hoshi pada final upper bracket dan grand final kepada midlaner RSG PH, Aqua. Secara garis besar, ia membantah bahwa R7 dkk memiliki permainan yang berbeda di kedua pertandingan tersebut.
Aqua lebih menitikberatkan kepada kesiapan timnya untuk melakoni pertandingan final upper bracket yang lebih minim ketimbang di grand final MSC 2022.
“Kemarin (final upper bracket) saat menghadapi RRQ Hoshi, timnya tidak memiliki waktu tidur yang cukup. Namun hari ini, kami memiliki persiapan yang lebih baik dan mempelajari permainan RRQ Hoshi, hingga membuat kami menjadi lebih siap untuk menghadapi mereka,” ucap Aqua kepada ONE Esports.
RSG PH sukses menganalisa hero-hero nyaman RRQ Hoshi
Selain soal kesiapan RSG PH yang cukup berbeda dalam melakoni dua pertandingan tersebut, ada beberapa hal strategis juga yang berhasil mereka lakukan di grand final untuk meraih kemenangan atas RRQ Hoshi.
Aqua mengaku bahwa timnya berhasil meraih kemenangan telak ini karena sukses melakukan analisa terhadap kebiasaan RRQ Hoshi dalam memilih hero di MSC 2022.
“Kami menganalisa RRQ Hoshi. Mereka memiliki beberapa pilihan (hero) nyaman yang mudah untuk ditebak. Mereka hanya menggunakan hero-hero nyaman tersebut untuk meraih kemenangan,” kata Aqua kepada ONE Esports.
Sebagai bagian dari penggemar dan komunitas MLBB Indonesia, hasil ini tentu sangat disayangkan. Namun di sisi lain, hal ini juga bisa dijadikan pelajaran berharga dalam menghadapi ajang-ajang berikutnya, baik di level nasional maupun internasional.
BACA JUGA: Galeri foto: Momen selebrasi RSG PH juara MSC 2022
