RRQ Hoshi kena mental? Apakah benar salah satu tim terkonsisten di scene MLBB dan MPL ID tersebut dalam kondisi yang tidak baik-baik saja?
RRQ Hoshi sebenarnya terlihat cukup baik sampai pekan kedua. Mereka bahkan selalu meraih kemenangan dan bercokol di puncak klasemen sampai saat itu.
Namun, pekan ketiga menjadi malapetaka untuk Raja dari Segala Raja. Diekspektasikan bakal meraih hasil positif pada dua laga menghadapi EVOS Legends dan Rebellion Zion, tim yang sebenarnya sedang goyang di dua pekan pertama, malahan RRQ Hoshi malah takluk.
Pada El Clasico EVOS Legends tiba-tiba menggila dan mengalahkan RRQ Hoshi 2-0. Lebih mengejutkan lagi adalah Rebellion Zion yang juga membungkam sang juara bertahan dengan skor identik.
Hasil ini benar-benar menjadi spotlight sampai sekarang. Bahkan berlanjut ke luar arena terkait omongan-omongan yang ada.
Tuturu anggap RRQ Hoshi kena mental
Legenda RRQ Hoshi, Tuturu, sampai membicarakan hal ini pada saat live streaming. Seperti Tuturu yang kita kenal, dia berbicara begitu lepas dan blak-blakan terkait topik yang ada. RRQ Hoshi kena mental is
“Ketika roster Anda sama gitu-gitu saja dan kalah dengan tim baru, mentalnya akan lebih tertekan, mentalnya lebih kena lagi. Sumpah deh saya, tidak bohong,” ungkapnya.
“Kalah mental itu sudah namanya. Boleh bilang di IG: We’ll comeback stronger, we try our best, tapi di dalam kokoronya (jantungnya) sudah tercabik-cabik, saya sudah pernah merasakannya,” tambah dia.
- Jegal RRQ Hoshi di MPL ID S10, Beatrix Haizz menggila!
- REKT – Oura sebut Tazz gendong EVOS Legends hadapi RRQ Hoshi, ini pendapat Age
Tuturu bahas soal RRQ Hoshi ikutin META Filipina
Ada pembahasan menarik yang dibicarakan Tuturu pada live streaming yang sama. Menurutnya RRQ Hoshi kurang inovatif terkait META.
Pemilihan hero yang itu-itu saja disadari oleh fans dan juga Tuturu. Menurutnya tim ini terlalu mengandalkan META Filipina dan kurang imajinatif.
“Draft pick RRQ gitu-gitu saja, kenapa? Karena mereka copycat dari Filipina. Jeleknya Coach RRQ itu, dia tak bisa bikin META sendiri, adaptasi dari Filipina,” katanya.
“Coach yang punya META menarik itu Tezet dan Zeys. Mereka itu pintar dan bisa adaptasi dengan cepat. Mereka tak perlu ikutin META Filipina, dan ikutin comfort zone-nya.”
“Coach yang bagus adalah mereka yang cepat beradaptasi. Sehingga kalian tak bisa menyalahkan draft pick sepenuhnya.”
“Yang saya heran kenapa kalahnya sama Rebellion. Ketika tim papan atas kalah dengan yang di bawah, harus dipertanyakan,” tutup dia.
BACA JUGA: Rebellion Zion hantam RRQ Hoshi, pemain ini jadi kunci kebangkitan tim?