RRQ Hoshi masih memperlihatkan diri sebagai tim terkuat MPL ID S9. Mereka kokoh di puncak klasemen sementara setelah menang 2-1 atas Alter Ego, Sabtu (2/4).
Tak bisa dimungkiri bahwa RRQ Hoshi masih punya basis makro dan mikro terbaik di scene MPL saat ini. Kolektivitas mereka, terutama roster utama yang berisi Clay, Skylar, Alberttt, R7, dan Vynnn benar-benar istimewa.
Tak kaget jika dengan roster ini, RRQ Hoshi tak sekalipun merasakan kekalahan. Mereka mungkin sempat kalah satu game menghadapi Rebellion Zion, Aura Fire, dan Alter Ego tadi, tapi secara keseluruhan, Raja dari segala raja mampu comeback hingga akhirnya menang.
Memang dua kekalahan yang didapat RRQ musim ini datang menghadapi ONIC Esports di leg pertama ketika mereka menjajal trio MDL, pun dibungkam EVOS Legends ketika memberikan comeback untuk Lemon. Artinya jika memakai komposisi andalan, bukan tak mungkin dua laga tersebut pun berakhir berbeda.
- RRQ Clay: Wann layak disebut top 3 midlaner MPL ID
- AP optimistis 3 player RRQ Hoshi di timnas bakal tampil di playoff MPL ID S9
Alter Ego cuma curi game pertama
AE sebenarnya sempat mengejutkan di game pertama. Sempat tertinggal sampai mid game, mereka membuat momentum dan RRQ Hoshi seperti lengah dengan kemampuan war AE yang begitu kuat. Keberadaan Natalia, Beatrix, dan Yve benar-benar jadi kunci Alter Ego menang di game tersebut.
Namun, pada game kedua dan ketiga kendali sungguh dikuasai oleh RRQ Hoshi. Mapping, makro, dan tarik ulur RRQ benar-benar berjalan sangat baik.
Mereka sangat tahu momentum untuk war yang tepat, pencidukan yang sempurna, sampai pencurian kill spesial pun kerap terjadi. Alter Ego tak mampu menahan agresi dari RRQ pada kedua game yang ada.
Pada interview setelah laga, Clay mengaku terjadi miskom pada timnya. “Kami terlalu takut dengan Natalia mereka.”
Tepat pada laga ini pun, Clay sedang berulang tahun. Itu menjadi salah satu motivasinya tampil menggila dengan Cecilion di game kedua dan ketiga.
“Tampil baik di game kedua dan ketiga lebih karena kalah di game pertama sih. Jadi ada rasa masa saya ultah tapi kalah. Ya seperti itu lah,” tambah dia.
Durabilitas trio RRQ Hoshi patut diacungi jempol
Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah trio RRQ Hoshi, Alberttt, R7, dan Vynnn harus bekerja dua kali lipat karena sudah menjalani pelatnas tiap weekdays. Terlepas dari itu mereka tetap dimainkan di MPL.
Sama seperti Kiboy, Sanz, dan CW dari ONIC Esports. Berbeda dengan Luminaire yang sepertinya akan fokus dengan pelatnas dan hilang dari roster utama EVOS Legends sejak pekan lalu.
Dengan kegiatan yang sangat banyak, RRQ Hoshi masih mampu memperlihatkan kualitas terbaiknya di MPL. Padahal mungkin mereka baru benar-benar berlatih berlima per hari Kamis sejak trio timnas pulang ke GH.
BACA JUGA: Menang 2-1, RRQ Hoshi terkejut dengan draft hero Aura Fire di game 1
