Rebellion Zion tampil memukau di hari pertama pekan kedua MPL ID S9. Berbeda dengan season lalu yang mana kemenangan pertama diraih cukup lama, RBL kini sudah berhasil meraih hasil positif di awal musim.
Tak tanggung-tanggung, tim pertama yang berhasil mereka bungkam saat musim ini adalah Alter Ego. Tak hanya menang, tapi dominasi mutlak diperlihatkan Swaylow Dkk dengan poin 2-0, Jumat (25/2).
Pada laga ini Alter Ego membuat rotasi roster dengan kembalinya Udil dan Celiboy, pun Devkoch diberikan jam terbang dan menjalani debut MPL-nya sepanjang karier.
Dengan roster ini harapan tentu adalah bisa lebih memaksimalkan META assassin dan lebih kuat di war. Karena kita tahu pada pekan pertama keberadaan Amyy dan Rexlona membuat permainan Alter Ego lebih pasif dan fokus kepada objektif.
- Pentolan Bigetron Alpha dan EVOS Legends segera gabung pelatnas SEA Games 2021
- RRQ Hoshi punya 2 senjata rahasia yang sempat bersinar di MPL MY
3 faktor yang membuat Rebellion Zion mengalahkan Alter Ego
Performa Rebellion Zion sangat agresif. Gameplay mereka jauh lebih rapi dan objektif yang diincar pun hampir semuanya berjalan sesuai harapan.
Lalu apa saja faktor kemenangan Rebellion Zion pada laga ini? ONE Esports mencoba menganalisisnya.
- Jisaa comeback
Kembalinya Jisaa yang tak tampil di pekan pertama memberikan pengaruh yang cukup besar. Permainan assassin jungler satu ini super agresif dan membuat cukup banyak momentum yang menghancurkan inisiasi war AE.
Selain itu Jisaa juga punya chemistry lebih kuat dengan rekan-rekannya, menengok Fearless yang bermain di pekan pertama adalah pemain baru yang mungkin belum memiliki kerja sama sebagus Jisaa.
- Ini bukan roster terbaik Alter Ego
Tanpa mengurangi rasa hormat, Alter Ego dengan line-up ini tak sekuat pekan lalu. Combo trio Amyy, Rexlona, dan Rasy lebih padu ketimbang Celiboy, Udil, dan Rexlona.
Gameplan trio pertama lebih jelas dan tak tertebak musuh. Sementara Udil sangat tertebak hero picknya, Celiboy pun seperti keteteran memainkan hero fighter jungler. Tak ayal, Rebellion terbilang lebih menguasai laning phase dengan gameplan yang jelas.
- B1rul lebih bijak dalam bermain
B1rul adalah salah satu pemain yang kurang in di pekan pertama. Ia bahkan sempat dibully habis-habisan. Sang pemain kini sadar akan kesalahannya danbermain lebih efektif.
Menggunakan Brody dan Aldous, eks pemain ONIC Prodigy itu lebih hati-hati dan mampu dengan baik menjadi andalan di late game. Ia bahkan hampir selalu mengungguli Nino yang notabene adalah salah satu gold laner terbaik musim lalu.
BACA JUGA: Aura Kabuki pemain Fanny terbaik MPL ID S9?
