Profil Ranger Emas kami sajikan secara lengkap, eksklusif. Ranger Emas menjadi salah satu caster paling top di scene MLBB. Tak ada satu pun penikmat maupun pelaku Mobile Legends di Indonesia yang tak tahu namanya.

Memiliki nama asli Fauzianska Ramadhan, Ranger Emas sudah aktif sebagai caster di scene MLBB sejak MPL ID S1. Dia bersama KB menjadi dua caster terlama yang aktif di scene ini sampai sekarang.

Sumber: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

Kredibilitas Ranger Emas sudah tak diragukan lagi. Dia bisa dibilang caster tier S saat ini dan hampir selalu menjadi pilihan utama desk Indonesia untuk partai puncak bermusim-musim secara beruntun.

Caster cantik curi perhatian di M4, Nevinne yakin tim Indonesia gahar

Tapi tahukah kamu bahwa perjuangan Ranger Emas tak semudah membalikkan telapak tangan. Sosok yang sangat humble ini butuh kerja ekstra sampai akhirnya berada di titik sekarang.

Ranger Emas sempat jadi sopir, gagal masuk militer

ONE Esports berbincang eksklusif dengan Ranger Emas dan dia menceritakan latar belakang yang jauh dari kata nyaman.

Sebagai anak tertua, sosok yang biasa dipanggil Oji ini memiliki tanggung jawab besar. Militer adalah opsi yang ia tempuh. Sayangnya rezeki Ranger Emas bukan di sana.

Ranger Emas Akmil
Sumber: Ranger Emas

“Saat itu keadaan keluarga memang lagi tidak mencukupi. Saat itu, satu-satunya kesempatan yang menurut saya bisa membiayai hidup keluarga dengan gratis, yaitu masuk akademi (polisi atau militer),” ujarnya eksklusif.

Clara Mongstar: Dari OP warnet, ke Jakarta berkat RRQ, hingga jadi caster karena iseng

“Pikiran awalnya seperti itu. Ternyata masuk akademi juga harus pakai uang dan itu membuat saya gagal sampai bertahun-tahun. Saya 2,5 tahun full tes ke sana, bahkan ada dalam satu tahun saya tes tiga sampai empat kali. Tentara, polisi, semua.”

Ranger Emas
Sumber: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

“Tapi semua gagal. Total mungkin ada delapan percobaan tes dalam dua tahun. Lulus SMA saya kerja dahulu jadi sopir, terus baru daftar tentara-polisi itu. Ternyata tidak berhasil di sana dan jalannya ada di sini (sebagai shoutcaster),” papar dia.

Ranger Emas tak langsung melejit, pesan untuk bocil MLBB

Pria berusia 27 tahun itu tak langsung mencolok. Oji mengaku bahwa sempat mengalami masa sulit ketika awal karier caster dan dihujat sana-sini.

“Saat itu cacian makinya ke saya luar biasa juga. Ada kali 70 ribu orang per harinya saat live ngatain saya,” tuturnya.

Sumber: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

“Beruntung saya tidak menyerah. Jadi hokinya saya mungkin di situ, mentalnya kuat. Saya selalu menanamkan untuk tidak menyerah. Karena sebenarnya caster itu kan banyak. Yang lebih bagus dan jago banyak banget, memang saya hoki saja,” tambah Oji.

2 tips jadi caster esports profesional ala Mirko

Terbukti keberuntungan dipadukan dengan kerja keras pantang menyerah membawanya di level tertinggi. Kariernya masih panjang dan terus bertahan sebagai wajah utama di tiap MPL ID bergulir.

Ranger Emas juga akan menjalani wisuda dari pendidikannya. Meski terbilang lama lulus, pada akhirnya dia berhasil membanggakan keluarga dan menyetarakan pendidikan dan kariernya.

Dia pun mengungkapkan khusus kepada bocah-bocah pencinta MLBB untuk tidak terlalu memprioritaskan game jika studinya belum usai.

Ranger Emas
Sumber: ONE Esports

Pendidikan tetap yang paling penting, dan menjadi modal tak terbantahkan dalam menjalani hidup.

“Kalian semua pengen jadi pro player atau shoutcaster ga masalah. Cuma selesaikan dulu kewajiban kalian. SD, SMP, SMA, kalau bisa kuliah,” jelasnya.

“Selesai itu baru, mau passionnya di game cemplungin. Kalau ga kapabel, di esports ga harus jadi caster dan pro player. Orang balik panggung, media, semua bertahan hidup karena esports. Pokoknya pendidikan nomor satu,” pungkas Ranger Emas.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA: Perjalanan Bella Victoria di scene esports: Dari gamer, brand ambassador hingga caster Valorant ternama