Bigetron Alpha kembali membuat sensasi. META unik yang efektif berhasil mereka perlihatkan, dan satu tiket grand final pun diamankan.

Pada laga Sabtu (1/5), Bigetron mampu mengalahkan EVOS Legends 2-1. Strategi yang digunakan BTR pada tiga game semuanya berbeda dan terbilang memukau.

Perang META unik terjadi. EVOS memainkan Estes untuk pertama kalinya dan menang. Kemudian Diggie feeder mereka dipatahkan di game kedua, sampai Hayabusa midlaner/support dipakai BTR di game ketiga. Tak hanya itu, pada game tiga juga, EVOS bermain Lunox tank.

Strategi yang dipakai Bigetron lebih berhasil. EVOS tertekan, terutama di game ketiga dan terlihat sangat terkejut dengan gameplay lawan. BTR pun ke laga puncak dan mengamankan tiket ke MSC 2021.

Pada game pertama EVOS membuat kejutan dengan memakai META solid seiring dipilihnya Estes. Ini adalah pertama kalinya Luminaire memainkan Estes.

Tak hanya itu, Antimage juga memakai Barats perdana di musim ini. Bermain Estes berarti mengandalkan war bersama 4 atau 5. Hal ini tak berjalan mulus bagi EVOS.



Tekanan besar didapati, apalagi Kyy dengan Chounya tampil luar biasa dan beberapa kali menculik Ferxiic.

EVOS sudah sangat tertekan, bahkan base turret sempat hancur setengah. Tapi, kesabaran dan pertahanan mereka berbuah hasil.

Sampai akhirnya EVOS mendapat momen ketika mampu membunuh Branz dan Kyy. Momen perlahan datang. META solid perang berlima ini menjadi sangat efektif menghadapi BTR yang hero-heronya selain Pharsa harus dive-in semua.

Comeback ter-GG pun terjadi. EVOS mengambil game pertama.

Pada game kedua, EVOS kembali memainkan hero-hero andalannya seperti Wanwan, Uranus, dan Diggie. Tapi, Diggie feeder dari REKT kali ini tak efektif.

Bigetron tahu benar cara mengcounternya dan justru menzoning Diggie di early game agar tidak menempel Granger dari Branz. Pertukaran kill untuk Diggie juga dilakukan tiap pemain BTR agar perhitungan gold tereset.

Hal ini sebenarnya tak terlalu masalah karena dari penguasaan map, EVOS masih unggul. Blunder justru terjadi ketika Ferxiic dua kali offside dan terbunuh secara tak perlu. Di sini awal mula masalah dan EVOS tertekan. BTR menyelesaikan game dengan cepat tanpa lord di menit ke-11.

Game ketiga menjadi perang META. EVOS Legends memakai Lunox tank oleh REKT. Sedangkan BTR memakai Hayabusa midlaner yang dimainkan Renbo.

Tapi, di sini strategi Bigetron yang ampuh. Keberadaan Hayabusa sangat efektif merusak rotasi EVOS. Bahkan dia terbilang cepat melakukan farming.

Semua lane EVOS tertekan. Lunox tank tak berjalan mulus, malah terus di-punish. BTR menguasai pertandingan dengan sangat nyaman dan menang 2-1.

BACA JUGA: Angela dan Diggie selalu di-ban adalah keuntungan bagi EVOS Legends