Di scene kompetitif MLBB, permainan Ling Alberttt merupakan salah satu yang paling identik dan pernah begitu dihormati oleh semua tim. Meski META telah berubah dan mengarah ke tank jungler, tetapi andalan RRQ Hoshi itu masih teralu over powered (OP) dalam memainkan hero assassin satu ini.

Pada masanya, Ling Alberttt selalu menjadi target ban oleh tim lawan. Saking terlalu seringnya di-ban, sang jungler pun bisa dikatakan tidak pernah memainkannya lagi, hingga ia sempat berceloteh bahwa kini dirinya “sudah tidak bisa main Ling”.

Kredit: Moonton

Namun dalam beberapa kesempatan terakhir, Ling Alberttt kembali muncul. Hal ini terjadi di playoff MPL ID S10 dan juga main event Piala Presiden Esports alias PPE 2022. Hasilnya pun tetap luar biasa.

Di sepanjang playoff MPLI 2022, Ling Alberttt tampil sebanyak tiga kali dan selalu mampu meraih kemenangan. Kini di pertandandingan main event PPE 2022 menghadapi EVOS Legends, ia kembali memainkan hero signature-nya ini dan juga berbuah manis.

Bahkan di pertandingan menghadapi EVOS Legends ini, Ling Alberttt tampil begitu superior. Ia sukses mengacak-acak daerah pertahanan lawan dan membuat Macan Putih tidak bisa mengembangkan permainannya.



Ling Alberttt adalah “Petani Andalan Kerajaan” saat hadapi EVOS Legends

Alberttt, RRQ Hoshi, MSC2022, Ling Alberttt
Sumber: MSC 2022

Pada pertandingan ini, Alberttt memainkan Ling pada game ketiga alias penentuan. RRQ Hoshi memilih Ling sebagai pick ketiga, yang artinya masih membuka kesempatan bagi EVOS Legends untuk memilih hero-hero yang dapat menjadi counter.

Meski demikian, Ling Alberttt justru tampil menggila di sepanjang permainan. Dengan tetap bermain agresif, tak ada satupun hero EVOS Legends yang mampu menjatuhkannya.

Di sepanjang permainan, Ling Alberttt memiliki KDA sempurna, 8/0/7. Ia terlibat dalam 15 kill dari total 22 yang didapat RRQ Hoshi di sepanjang permainan tanpa pernah mati.

Hebatnya lagi, doninasi RRQ Hoshi di pertandingan ini membuat Ling Alberttt berhasil menguasai seluruh arena jungler dan menyapu minion wave di beberapa lane karena memiliki mobilitas yang tinggi.

Julukan “Petani Andalan Kerajaan” pun layak untuk disematkan kepada Alberttt di pertandingan ini setelah dirinya berhasil menorehkan 1.002 gold per menit yang tentu sangat sulit bisa didapatkan oleh jungler manapun, apalagi di pertandingan sebesar El Clasico.

Selain berkat permainan Alberttt, RRQ Hoshi juga berhasil meraih kemenangan di pertandingan ini berkat performa hebat dari rekan-rekannya, terutama Vyn sebagai roamer yang memainkan Lolita. Beberapa kali inisiasinya berhasil memudahkan tim untuk memenangi team fight.

Dengan kata lain, Ling Alberttt ini masih semengerikan sebelumnya. Segala pencapaiannya di pertandingan ini menunjukkan bahwa setiap lawan yang akan berjumpa dengan RRQ Hoshi harus kembali merespek hero ini agar tidak kembali jatuh ke tangan Alberttt.

BACA JUGA: Ling Alberttt mengamuk, RRQ Hoshi tendang EVOS Legends dari Piala Presiden Esports 2022