Krisis EVOS Legends menjadi pembahasan utama di scene MLBB Indonesia MPL ID S10. Tiga kekalahan beruntun Macan Putih membuat keraguan kepada Tazz Dkk mulai muncul.
Menjadi rahasia umum bahwa EVOS Legends di awal musim diragukan banyak pihak. Hal ini terkait ketiadaan angkatan M1 dan farewell Antimage. Otomatis EVOS seakan menjadi tim baru yang diisi banyak pemain muda.
Anggapan itu sempat terpatahkan ketika performa mereka berkembang pesat di paruh pertama, bahkan mampu menjadi juara paruh musim. Sayangnya setelah itu, identitas baru yang dibuat pudar secara perlahan.
EVOS Legends mengalami krisis yang sempat dialami RRQ Hoshi di awal musim. Sebagai informasi, Raja dari segala Raja sempat kalah 4 kali dari lima laga.
Namun, pada pekan keenam di momen EVOS Legends turun, RRQ Hoshi malah mencuat kembali dengan dua kemenangan sempurna menghadapi Geek Fam ID dan Aura Fire 2-0.
- RRQ Hoshi ucapkan selamat tinggal pada masa krisis!
- Super prihatin, REKT: EVOS Legends hancur banget ygy
Vynnn dan Clay bicara krisis EVOS Legends
Setelah kemenangan RRQ atas Aura, ONE Esports sempat menanyakan soal pendapat mereka terkait krisis EVOS Legends yang sempat dialami RRQ. Tapi jawaban kedua pemain terbilang datar dan standar.
“Saya tidak peduli tim lain ada di bawah atau di atas. Saya fokus untuk tim sendiri saja,” kata Clay.
“Saya bukan coach mereka sih, jadi semangat saja,” tambah Vynnn.
Melihat hasil-hasil di pekan keenam, ONIC Esports rasanya hampir pasti melaju ke upper bracket melihat poin mereka sangat jauh dari tim sisa. Tapi perebutan posisi kedua upper bracket menjadi sangat panas. Selisih poin RRQ Hoshi, Aura Fire, EVOS Legends, Alter Ego, bahkan Bigetron Alpha masih sangat bisa tukar-tukaran.
BACA JUGA: Alasan sesungguhnya RRQ Hoshi lepas target upper bracket
