Tigabelas ada total jumlah pertandingan yang dilakoni Denver Miranda alias Coach Yeb sebagai pelatih Cignal Ultra di MPL PH S7. Sama seperti semua pelatih yang pernah mengemban jabatan tersebut, dia berharap bisa memimpin tim menuju kejayaannya.

Namun dari 13 match yang ada di musim tersebut, Cignal Ultra tidak pernah sekali pun menang. Hal ini tentu sangat bertentangan dengan apa yang diharapkan olehnya di musim keduanya di MPL PH.

Kini, Coach Yeb telah berhasil merangkak naik hingga puncak karier sebagai pelatih MLBB. Meski demikian, ia tidak melupakan masa-masa sulitnya dan bagaimana semua itu membantunya mencapai kesuksesan saat ini.


Coach Yeb banyak belajar dari kegagalan bersama Cignal Ultra

Kredit: ONE Esports

Dalam ONE v ONE with the Great yang dibawakan oleh ONE Esports Filipina, Coach Yeb tidak menyembunyikan seberapa besar pengaruh pengalamannya di Cignal Ultra terhadap kesuksesan yang kini ia nikmati di bawah bendera ONIC.

“Ketika masih di Cignal Ultra, saya terlalu perfeksionis dan percaya diri. Keterpurukan saya pada saat itu sangat buruk karena saya mencoba menyelesaikan semuanya. Karena terlalu banyak, saya tidak tahan lagi dan tidak tahu harus berbuat apa,” ucap Yeb.

Hal ini disebut-sebut sebagai alasan utama kenapa Cignal Ultra begitu terpuruk di Season 7. Mereka menghadapi situasi sulit, hingga gagal meraih satu kemenangan pun dari 13 match yang dimainkan.

“Ketika tim kalah, saya tidak menyalahkan pemain. Jadi saya akan melihat ke diri saya sendiri. Jika saya adalah pelatih yang lebih baik dan telah banyak membantu pemain, mereka tidak akan bermain seperti itu,” katanya.

Kredit: ONE Esports

Kini Coach Yeb mengaku telah meninggalkan caranya melatih seperti di Cignal Ultra dan berhasil bangkit serta membuktikan diri sebagai salah satu pelatih paling disegani di kasta tertinggi MLBB dunia. Karena itulah, ia sangat bersyukur bisa melalui semuanya dengan baik.

“Saya berterima kasih atas pengalaman itu, terutama kepada para pemain saya. Karena jika bukan karena mereka, jika saya tidak mengalaminya dan belajar apa yang harus saya lakukan,” tutur Yeb.



Coach Yeb cicipi manisnya gelar bawah bendera ONIC

Kredit: Moonton

Selain pelajaran penting yang dipetik di musim kedua yang sulit sebagai pelatih, Coach Yeb mengatakan bahwa kegagalannya di S7 telah memotivasi dirinya untuk berkembang secara menyeluruh di fase berikutnya dalam karier pelatih bersama ONIC PH.

Dengan kepercayaan dan kesempatan besar yang diberikan ONIC PH kepada dirinya setelah gagal total di Cignal Ultra, Coach Yeb berhasil belajar dari kesalahan di masa lalu untuk menunjukkan kualitasnya. “Karena ketika saya gagal lagi di sana (ONIC PH), itu seperti… kita tahu bahwa di esports, semua hanya melihat hasilnya.”

Di ONIC PH, Coach Yeb menemukan hal-hal yang dibutuhkan untuk mendekati kesuksesan yang diinginkan. Ia sukses mengeluarkan potensi terbaik para pemain seperti Kairi “Kairi” Rayosdelsol, Gerald “Dlar” Trinchera, dan Allen “Baloyskie” Baloy di MPL PH S8.

Bahkan saat itu, hanya ONIC PH racikan Coach Yeb lah yang mampu membahayakan Blacklist International untuk mempertahankan gelar. Meski “hanya” finis di grand final S8, begitu juga di M3 World Championship, tetapi semua itu sukses membuat namanya dikenal dan dihormati sebagai pelatih.

Setelah performa ONIC PH menurun di MPL PH S9, tim memutuskan untuk bubar, di mana Coach Yeb dan Kairi memutuskan untuk hijrah ke Indonesia bersama ONIC Esports untuk tampil di MPL ID S10. Mereka pun berhasil menjadi juara.

ONIC Esports, COach Yeb, MPL ID S10
Kredit: ONE Esports

Menarik untuk dinantikan, seperti apa perjalanan Coach Yeb selanjutnya bersama ONIC Esports. Dalam waktu dekat, mereka akan menghadapi M4 di Jakarta dan tentu sangat berambisi untuk menjadi yang terbaik.

Jika hal tersebut berhasil dilakukan, ONIC Esports bakal meraih treble winner setelah menjadi juara MPL ID S10, MPL Invitational, dan M4. Raihan tersebut bakal melampaui raihan terbaik organisasi pada 2019, di mana mereka berhasil menjuarai MPL ID S3, Piala Presiden Esports, dan MSC.

BACA JUGA: Rafflesia dan 3MarTzy gabung Pabz Esports?