Roamer timnas MLBB Singapura, JPL, secara mengejutkan memilih battle spell Arrival saat memainkan Angela dalam pertandingan Grup B SEA Games 2021 menghadapi Vietnam, Rabu (18/5/2022). Sempat mengejutkan dengan pemilihan tersebut, ternyata apa yang dilakukan oleh player milik EVOS SG tersebut adalah sebuah langkah cerdas.
Keputusan JPL menggunakan Arrival untuk Angela ini terjadi di game pertama saat mereka menghadapi Vietnam. Meski di pertandingan tersebut Singapura harus mengalami kekalahan, tetapi apa yang dilakukan oleh player bernama lengkap Akihiro Furusawa ini cukup menginspirasi.
Di awal permainan, para caster Indonesia yang memandu pertandingan, Clara Mongstar, Goni, dan Om Wawa, sempat kebingungan dan mencoba untuk menelaah maksud dari pemilihan Arrival dari JPL ini. Begitu juga dengan penulis. Pasalnya sang player memainkan Angela.
Biasanya, penggunaan Arrival ini dipilih oleh hero-hero yang bisa melakukan split push yang dapat melakukan clear wave minion dan meruntuhkan turret lawan dengan cepat. Sementara Angela tidak bisa melakukan hal tersebut.
- Sapu bersih! Timnas MLBB Indonesia juara Grup B
- Tanggapan berkelas dari Alberttt dan R7 soal celotehan Z4pnu
JPL gunakan Arrival untuk Angela bukan untuk berpindah tempat dengan cepat
Setelah pertandingan berlangsung, pertanyaan dari apa alasan pemilihan battle spell Arrival untuk Angela dari JPL ini terjawab. Ia tidak menggunakan battle spell tersebut untuk berpindah lane dengan cepat.
JPL menggunakan Arrival ternyata hanya untuk men-delay minion dan turret milik timnya agar tidak cepat dihilangkan oleh lawan. Hal tak biasa ini tentu sangat mengejutkan sangat sangat menginspirasi, terutama bagi para player publik.
Dalam permainan Mobile Legends, penggunaan Arrival ini memiliki efek imun bagi unit yang dituju yang berlangsung hingga penggunanya tiba. Meski durasi imun tersebut tidak lama, tetapi beberapa kali hal ini terbukti cukup efektif.
Cooldown dari Arrival ini sejatinya adalah 75 detik. Namun dengan efek dari emblem Support “Pull Yourself Together” yang digunakan oleh JPL membuat cooldown-nya berkurang 15%, belum lagi ditambah dari item-item yang ia buat agar bisa menggunakannya lebih sering lagi.
Pertama kali JPL terlihat menggunakan Arrival-nya ini pada menit ke-10. Ketika rekan-rekannya tengah mencoba menjatuhkan turret Vietnam di mid lane, ia yang berada tak jauh di area tersebut menggunakan Arrival kepada satu Catapult yang tersisa agar tidak cepat dihilangkan oleh damage dari turret lawan. Hasilnya pun berhasil.
Begitu juga pada menit ke-14, ketika para pemain timnas MLBB Singapura tengah berusaha untuk menjatuhkan inner turret di top lane, efek dari Arrival ini kembali menyukseskan misi tersebut dengan cara yang sama seperti sebelumnya.
Selain untuk menjaga Catapult, ia juga sempat beberapa kali menggunakan Arrival ini untuk menjaga turret agar tidak bisa dengan cepat dijatuhkan oleh lawan. Hasilnya pun selalu sukses.
Sayangnya bagi Singapura, pada pertandingan tersebut mereka harus takluk di tangan Vietnam berkat split push yang dilakukan secara bersih oleh Beatrix dari Nho pada menit ke-23. Padahal mereka memiliki peluang untuk meraih kemenangan di game tersebut.
Bisa jadi apa yang dilakukan oleh JPL ini sudah pernah dilakukan oleh para player publik yang terpikir untuk menggunakannya. Namun sepengetahuan penulis, hal ini baru dilakukan oleh dirinya di scene kompetitif.
Pertandingan antara Signapura vs Vietnam ini juga berakhir imbang 1-1 setelah JPL dkk berhasil meraih kemenangan di game kedua. Kedua tim pun akan memainkan laga tie breaker pada Kamis (19/5/2022).
BACA JUGA: Jadwal SEA Games 2021 MLBB, hasil, klasemen, dan cara menonton
