EVOS Legends baru saja memperkenalkan Dlar sebagai bagian dari roster untuk menghadapi MPL ID S10. Pengumuman ini masih diharapkan muncul oleh EVOS Fams dan penggemar MLBB di Indonesia setelah tak ikut disertakan pada pengumuman pertama.
Pengumuman ini diungkapkan secara langsung oleh pihak EVOS Esports melalui sebuah unggahan video di channel Youtube EVOS TV, Kamis (5/8/2022).
Kehadiran Dlar di roster EVOS Legends ini tentu disambut gembira oleh EVOS Fams dan penggemar MLBB Indonesia karena akan menghadirkan warna baru bagi tim dan MPL ID S10, meski belum diketahui seperti apa performa dan chemistry player asal Filipina ini bersama rekan-rekan barunya.
Melalui sebuah perbincangan di Discord bersama VP EVOS Esports, Aldean Tegar alias DeanKT, yang juga ditayangkan di channel Youtube-nya tak lama setelah pengumuman, ia pun terlihat sudah bisa membaur di GH EVOS Legends. Raut wajah gembira dan bersemangat pun terlihat dari eks player ONIC PH itu.
Namun, ternyata ada satu harapan Dlar yang tak terwujud setelah resmi menjadi bagian dari roster EVOS Legends. Hal ini ia ungkapkan secara langsung dalam perbicangan bersama DeanKT itu yang ada kaitannya dengan farewell Trio M3 terakhir, yaitu REKT, Wann, dan Luminaire.
“Serius, sebelum saya bergabung di sini atau try out di EVOS Legends, saya punya harapan bahwa saya dan Gustian (REKT) bisa berada di dalam tim yang sama,” ucapnya.
- Duet Zeys Age di EVOS Legends bakal mengerikan, ini 3 alasannya
- Akhir era WORLD EVOS Legends! Apa alasan Wann, REKT, Luminaire farewell?
Dlar sudah lama memerhatikan EVOS Legends dan mengidolai REKT
Sebelum mengutarakan harapannya bisa bermain bersama REKT, Dlar juga sempat mengaku bahwa dirinya sudah mengidolai roamer andalan EVOS Legends itu sejak lama, terutama dalam hal memimpin tim.
“Dulu di ONIC PH, kami selalu menonton MPL ID. Di mic check, saya juga memerhatikan sebagus apa cara dia (REKT) berkomunikasi dengan rekan satu tim, begitu juga dengan kepribadiannya, baik di luar maupun di dalam game,” kata Dlar.
“Playstyle dan performanya juga konsisten sejak pertama kali saya menonton MPL ID, terutama di M1. Mereka memiliki aura yang sangat berbeda ketika saya pertama kali bertemu EVOS Legends,” tuturnya.
Di sisi lain, alasan Dlar mengidolai REKT juga disebabkan oleh cara memainkan permainan dan membantu rekan satu tim yang sangat besar sebagai roamer atau tank yang ia anggap sebagai role utama di Mobile Legends.
“Di Mobile Legends, bagi saya role yang paling utama adalah tank. Jika kamu menguasai role ini dan tahu apa yang harus dilakukan, bagaimana cara menolong rekan satu tim, dia adalah pemain terbaik bagi saya. Dan pemain terbaik dan idola bagi saya adalah Gustian,” ujar Dlar.
Kini Dlar telah dipastikan tidak akan bermain bersama REKT di EVOS Legends pada MPL ID S10. Meski demikian, tidak terlihat kekecewaan yang cukup mendalam dari Dlar ketika menuturkan pandangan atau harapannya tersebut.
BACA JUGA: EVOS Dlar is Real! Bang Otat baru telah tiba
