Pujian demi pujian pasti terlontar saat berbicara soal prestasi Blacklist International di tahun ini. Mulai dari runner-up MSC 2021 dan MPLI 2021, sampai jadi tim pertama yang meraih back-to-back champion MPL PH adalah sederet pencapaian impresif mereka di tahun ini.

Semua itu tidak akan terwujud tanpa salah satu pilar penting Salic “Hadji” Imam. Pemain yang mengisi role midlaner itu terbukti berperan besar di kesuksesan Blacklist International tahun ini. Pada pertandingan grand final MPL PH Season 8, ia dinobatkan sebagai MVP usai berhasil menundukkan ONIC PH dengan skor 4-1.

Transisi Hadji dari jungler ke midlaner

Blacklist Hadji, Mobile Legends, Blacklist International

Didatangkan dari OMEGA Esports, Hadji ditugaskan untuk mengisi peran midlaner. Sebelumnya ia adalah seorang jungler, tapi veteran yang sudah mengarungi scene profesional dari MPL PH Season 2 itu sama sekali tidak canggung saat diberikan peran berbeda oleh cocah BON CHAN.

Berkat segudang pengalaman yang dimilikinya, ia tidak kesulitan untuk bermain sebagai midlaner. Dalam jalan panjang yang sudah dilewatinya di dunia profesional, ada masa di mana ia bermain sebagai midlaner. Oleh karena itu role ini sudah tidak asing baginya.

“Di meta 1-2-2 terdahulu, saya bermain sebagai core mid lane, oleh karena itu transisi dari jungler ke midlaner tidak sulit untuk saya,” ungkap Hadji.

Jika kalian mengikuti jalannya MPL PH Season 8, kalian pasti mengetahui jika Hadji telah memainkan semua role kecuali offlaner. Mulai dari Diggie sampai Ling berhasil ia gunakan dengan sangat baik sampai akhirnya Blacklist International menjadi juara. Tapi ternyata itu tak hanya ia lakukan di turnamen saja, namun di ranked game juga.

“Saat bermain rank, saya selalu memilih hero yang diinginkan tanpa terpaku pada satu role. Itulah sebabnya saya tidak keberatan untuk bermain di role apapun,” ujar Hadji.



Hadji tak memiliki keraguan pada kepemimpinan OhMyV33NUS

Mobile Legends, OhMyV33nus, Blacklist International

Selain kehadiran Hadji, kepemimpinan OhMyV33NUS juga menjadi faktor penting lain dalam kesuksesan Blacklist International. Pemain yang dijuluki Queen of Support itu telah diakui sebagai salah satu pemain MLBB terbaik sepanjang sejarah oleh banyak orang.

Sejumlah pro player bahkan telah mengemukakan kekagumannya pada kapten Blacklist International, salah satunya adalah Kapten Red Canids Kalunga, Lunna.

“Idola utama saya di Mobile Legends adalah OhMyV33nus, baik di dalam maupun luar game. Ia sangat menginspirasi saya dalam banyak hal,” kata Lunna.

Selain pemain dari luar region, rekan setimnya Hadji juga mengutarakan keyakinannya pada setiap langkah yang dipilih sang kapten.

“OhMyV33NUS sangat baik dalam memimpin dan memberikan komando, dia bisa membuat kalian percaya dan yakin pada setiap instruksinya,” tegas Hadji.

Kini Hadji dan Blacklist International tengah berjuang mendapatkan gelar juara M3 World Championship. Kalian bisa menyaksikan seluruh rangkaian turnamen di halaman Facebook dan kanal YouTube resmi Mobile Legends: Bang Bang.

Ikuti ONE Esports di Facebook untuk berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.

BACA JUGA: Jadwal M3 World Championship, prize pool, pembagian grup, hasil pertandingan