EVOS REKT pensiun sudah menjadi kabar yang cukup sering terdengar. Setahun ke belakang, tepatnya ketika kapten EVOS Legends ini mulai besar di streaming, sinyal EVOS REKT pensiun mengudara.

Sosok bernama asli Gustian Hidayat ini sudah aktif bermain sejak MPL ID S1. Dia adalah satu-satunya pemain yang masih bertahan menjadi andalan dari season 1 sampai season 9, ketika Lemon dan LJ sudah mengalami pasang surut karier.


EVOS REKT

Ia pun tergolong telah merasakan gelar penting di scene MLBB. Piala MPL telah diangkat dua kali, sedangkan M1 World Championship sekali. REKT pun menjadi kapten timnas MLBB Indonesia di SEA Games 2019, yang mana mereka meraih medali perak.

Performa REKT saat ini pun tergolong tak semaksimal saat muda. Menjadi roamer EVOS Legends saat ini, permainannya di MPL ID S9 terbilang naik turun. Dia pun mengakui bahwa sudah kalah mekanik dari para pemain muda, dan hanya unggul di mental serta pengalaman.

Kapan EVOS REKT pensiun?

Kabar EVOS REKT pensiun kembali jadi pembicaraan ketika pelatih EVOS Legends, Zeys, membahas hal ini di regular season MPL ID S9. Ia sempat berkata bahwa ada potensi REKT pensiun setelah musim ini, karena itu dia memiliki banyak roamer lain yang dipersiapkan mengganti.

REKT pun membuat klarifikasi saat streaming. Dia mengaku bahwa ada satu hal yang akan memengaruhi pensi atau tidaknya dirinya, yakni mengangkat trofi juara.



“Juara MSC mau, kalau lolos MSC 2022 main saya pasti. Apalagi jika juara pasti masih terus main. Ngapain pensiun kalau timnya jago kan? Ketika tim jago kemudian ada satu orang pensi kasian,” kata REKT.

“Andai MPL ID S9 dan MSC juara terus ada satu orang yang pensiun, pasti ribet cari pemain barunya lagi. Dulu WORLD dua pensi saja masih bisa bersaing bagaimana jika lengkap, kelas!”

“Saya main game harus jago, harus dewa. Tapi sayangnya di sini (Mobile Legends) saya belum dewa, belum berkuasa,” ungkap REKT terkait alasan lain belum pensiun.



REKT akui susah gabung GPX

Selain itu hal yang paling jadi sorotan belakangan adalah potensi comeback WORLD di GPX. Seperti yang kita tahu, REKT, Oura, Donkey, Luminaire, dan Wann sudah tak sekadar eks rekan setim, tapi mereka sudah menjadi keluarga.

Hubungan kelimanya masih sangat dekat dan baik, terlepas Oura dan Donkey kini telah berubah menjadi pemilik GPX. Potensi comeback WORLD pun hadir ketika omongan muncul di beberapa podcast terakhir Oura maupun Donkey.

Setelah Luminaire mengaku mau-mau saja jika memang bisa terjadi, berbeda dengan REKT. Hatinya masih terpaut di EVOS Legends, dan mengaku potensi ke GPX akan sangat sulit.


Mobile Legends: Bang Bang M1 World Championship, EVOS Legends

“Tidak ada yang tahu (pindah ke GPX). Tapi saya EVOS banget sih. Tapi kalau GPX ada slot MPL? Emmm tidak lah, saya EVOS banget. Lagipula ketika keluar dari EVOS saya tak mungkin masih jadi pro player dan berkiprah di pro scene. Mengejar target yang lain,” jelasnya.

“Ibarat saya sudah tak di EVOS dan berada di tim lain, kemudian ngebantai EVOS tak akan mau saya. EVOS banget saya. Sekalipun amit-amit nya itu terjadi (gabung tim lain), saya tak akan mau main saat hadapi EVOS,” tutup dia.

BACA JUGA: EVOS REKT bocorkan sisa durasi kontrak bersama Macan Putih