EVOS Legends gagal ke playoff tampaknya sampai hari ini masih menuai berbagai reaksi dari beragam pihak khususnya pegiat esports dan pecinta scene MLBB.

Tentunya semua orang mengenal tim tersebut sebagai tim mantan juara dunia M1 World Championship yang juga memiliki pemain-pemain ternama di dalamnya. Nama EVOS Legends bukanlah nama yang susah untuk diingat.

Berbagai orang tidak hanya di Indonesia, benar-benar terkejut dan prihatin mendengar jika EVOS tidak berhasil melangkah ke babak Playoff untuk pertama kalinya. Kekalahan yang mereka terima dari RRQ Hoshi seolah menjadi tembakan eksekusi mereka gagal ke playoff.



Pihak manajemen dan tim menyampaikan permohonan maaf mereka. Akan tetapi, sampai saat ini banyak pihak masih menyoroti kegagalan tersebut salah satunya dari juru taktik asal Filipina, Duckeyy yang diketahui pernah bekerja di sana.


EVOS Legends gagal ke playoff, Duckeyy turut prihatin

EVOS Legends
Kredit: MPL ID

Mendengar EVOS Legends gagal melangkah ke playoff, Sabtu (2/10), pelatih BREN Esports, Duckeyy turut memberikan sorotan terhadap kegagalan tim ternama tersebut.

Menurut Duckeyy, adalah hal yang tidak mungkin jika EVOS Legends gagal melangkah ke playoff MPL ID S10. Hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter miliknya.

“Gila sih kalau tidak ada EVOS di (playoff) MPL region manapun,” tulis Duckeyy.

Ternyata cuitan yang ia sampaikan seolah menjadi doa karena ia menuliskan hal tersebut pada tanggal 1 Oktober 2022. EVOS Legends sebenarnya masih memiliki peluang jika tim papan bawah lainnya seperti Rebellion Zion dan Geek Fam menelan kekalahan.

Sayangnya, Rebellion berhasil membungkam AURA 2-1 dan memastikan diri melangkah ke playoff. Pada MPL PH S10, Nexplay EVOS yang notabene adalah bagian dari tim Macan Putih pun tidak berhasil melangkah ke babak playoff dengan posisi yang sama.

Nexplay EVOS finis di posisi ke-7 dengan rekor 2 kemenangan dan 12 kekalahan. Sementara EVOS Legends mencatatkan 5 kemenangan dan 9 kekalahan.

Dengan hasil buruk yang diraih keduanya, maka EVOS Esports tidak memiliki wakil di babak playoff MPL manapun baik di Indonesia maupun Filipina. Semoga di musim depan, mereka bisa bangkit dan berbenah dari kegagalan di musim ini.

BACA JUGA : Aldo tanggapi klenik ONIC Esports takkan juara MPL ID S10