Alter Ego sempat menjadi tim yang diprediksi bakal berbicara banyak di MPL ID S12. Selain karena kualitas dan keutuhan rosternya terjaga, pada musim tersebut mereka juga kedatangan REKT yang punya segudang kemampuan dan pengalaman untuk ditularkan ke tim.

REKT merupakan salah satu transfer yang paling banyak di-highlight pada pramusim MPL ID S12. Ia merupakan mantan juara dunia di ajang M1 World Championship, salah satu player paling lama di MPL ID, dan punya pengetahuan luas soal MLBB.

EVOS REKT

Bahkan, tak sedikit pihak yang menyebut bahwa bergabungnya REKT ini akan membuat Alter Ego semakin disegani lawan karena soliditas dan kualitas para pemainnya. Namun faktanya, mereka tidak pernah bisa meraih kemenangan bersama sang roamer baru.

Dalam beberapa match awal di musim reguler MPL ID S12, REKT selalu menjadi pilihan utama tim sebagai roamer. Namun dirinya terlihat masih belum bisa menyatu dengan permainan rekan-rekan barunya yang telah bersama cukup lama.

Alhasil, AE pun harus memulai musim dengan hasil yang cukup berat untuk mengantarkan mereka sekadar lolos ke playoff MPL ID S12. Mereka pun harus puas finis di peringkat ke-8 klasemen akhir setelah takluk di partai hidup-mati menghadapi Aura Fire di match terakhir.

BERITA TERKAIT
Udil rehat di MPL ID S13? Ini jawaban sang pemain
Keseringan angkat piala, ONIC Sanz sudah biasa saja juara MPL ID S12
Prizepool Liga 1 Esports Nasional, saingi MPL ID!

Pendirian dan persiapan, tembok besar REKT di Alter Ego menurut Celiboy

REKT, AE REKT, Alter Ego, Alter Ego Esports, MPL ID S12, MLBB, Mobile Legends
Kredit: ONE Esports

Kegagalan AE lolos ke playoff MPL ID S12 ini memang bukan sepenuhnya disebabkan oleh REKT. Namun sedikit banyak, hasil yang didapat tim bersama eks player EVOS Legends tersebut sangat memengaruhi perjalanan tim.

Hasil ini juga sangat mengejutkan, mengingat sebelumnya AE tidak pernah gagal lolos ke fase akhir, apalagi pada musim sebelumnya mereka finis sebagai penghuni posisi ketiga setelah ONIC Esports dan EVOS Legends.

Kini setelah musim berakhir, Celiboy yang menjadi tamu EMPETALK di channel Youtube Jonathan Liandi, pun mencoba menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di dalam tim, terutama soal kesulitan yang dihadapi REKT. Ada beberapa faktor yang dipercaya sang jungler AE itu telah membuat rencana mereka pada musim ini tidak berjalan sesuai rencana.

Mobile Legends, Celiboy, Alter Ego, EMPETALK
Kredit: Youtube/Jonathan Liandi

Secara garis besar, Celiboy mengungkapkan bahwa pendirian yang dimiliki REKT dan juga para player lama Alter Ego menjadi tembok besar yang gagal diruntuhkan untuk bisa berbicara banyak di MPL ID S12.

“Mungkin semua ini terjadi karena kurangnya adaptasi dan susahnya menyatukan pemain yang sudah memiliki pendirian. Alapagi di AE itu, empat pemainnya yaitu PAI, Nino, Udil, dan saya yang juga sudah memiliki pendirian in game. Jadi susahnya di situ,” ucap Celiboy di EMPETALK.

“Jadi dengan datangnya REKT ini, yang seharusnya satu ikut empat (REKT beradaptasi dengan empat pemain lainnya), ternyata susah untuk menyatu. Apalagi persiapan kami hanya seminggu sebelum week 1. Jadi lebih ke menyatukan kepala (pikiran) saja sih yang kurang,” tuturnya.

REKT, Rasy, Nino, Pai, Alter Ego, MPL ID S12, MLBB, Mobile Legends
Kredit: ONE Esports

Lebih lanjut, Celiboy juga menyinggung soal keputusan staf pelatih yang terkesan memaksakan untuk memainkan REKT di awal MPL ID S12. Pasalnya persiapan tim bersama roamer baru belum rampung, dan di scrim juga belum maksimal.

“Soal roster untuk main di week 1 sudah didiskusikan, begitu juga dengan gameplan yang sudah disesuaikan dengan hero pool juga sudah dibicarakan,” kata Celiboy.

“Namun, di scrim kami sudah tahu mentoknya sampai di mana, tetap dipaksakan, jadi ya hasilnya sesuai seperti apa yang kalian lihat,” tuturnya.

Padahal jelang MPL ID S12, para pemain dan pelatih AE punya kesempatan yang cukup bagus dalam mematangkan roster baru mereka ini dengan mengikuti beberapa ajang seperti Kohai SEA Championship S1, H3RO Esports 4.0, dan ESL Snapdragon Pro Series S3 SEA.

Namun dikarenakan REKT tidak mau mengikuti turnamen lain selain MPL ID, hal ini membuat tim dan pelatih tidak bisa menggunakan ajang tersebut sebagai persiapan tim bersama sang roamer baru sebelum mereka tampil di week 1.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA: MPLI 2023: Membedah kekuatan tim perwakilan Indonesia