Roamer dan kapten Bigetron Alpha, BTR VYN, mencoba mengungkapkan apa yang terjadi kepada tim-tim Indonesia di MPLI 2023, terutama Geek Fam yang akan menjadi wakil Indonesia di M5 World Championship.

Setelah MPLI 2023 berakhir, tim-tim Indonesa wajib berbenah, terutama Geek Fam yang akan tampil di M5. Dari enam tim yang tampil di ajang tersebut, hanya Rebellion Zion yang berhasil lolos ke playoff dan langsung tersingkir di pertandingan pertama lower bracket di tangan Blacklist International.

MPLI 2023, MLBB, Mobile Legends
Kredit: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

Geek Fam wajib berbenah setelah MPLI 2023

Hasil ini tentu sangat tidak maksimal, terutama bagi Geek Fam. Bermain di Grup B bersama HomeBois, Blacklist, dan Team Falcons, Baloyskie dkk tidak mampu meraih satu pun kemenangan yang digelar dengan format best-of-one (BO1).

Hal yang didapat Geek Fam ini tersebut tentu sangat mengejutkan, sekaligus menjadi tamparan dan pembelajaran agar segera bangkit. Pasalnya di M5 nanti, mereka akan menghadapi lawan yang lebih berat dan mengeluarkan segala kemampuan.

BERITA TERKAIT
Daftar tim peserta M5 World Championship dan roster dari semua regional
3 hero MLBB populer yang bakal jadi rebutan di M5
Hasil drawing M5 World Championship: ONIC tak boleh lengah, Geek Fam dapat lawan berat

Ko Lius dan BTR VYN percaya faktor BO1 di MPLI 2023 berpengaruh besar

Ko Lius, Lius Andre, MLBB, Mobile Legends, transfer pemain MPL ID
Kredit: Dhonazan Syahputra/ONE Esports

Fenomena ini pun ikut menjadi pembahasan di EMPESHOW ke-46 di channel Youtube Jonathan Liandi. Ko Lius sebagai salah satu panelis di acara bincang-bincang itu pun melihat bahwa faktor BO1 dipercaya berpengaruh sangat besar atas performa Geek Fam di MPLI 2023.

“Kalau kata netizen, semoga mereka sedang coba-coba. Saving strats. Namun BO1 juga… yang menjadi faktor itu bukan BO1-nya, tetapi Geek Fam itu kan tim mesin diesel. Panasnya belakangan, dan mereka sering sekali (menang) reverse sweep,” ucap Ko Lius dalam EMPESHOW.

“Dan memang saya juga tidak melihat (permainan) Geek Fam ketika di playoff MPL aja sih ketika kemarin di MPLI, dari sisi gameplay-nya. Entah mereka lagi mau coba gameplay atau strategi, tetapi memang terlihat berbeda,” tuturnya.

Hal ini juga diakui oleh BTR VYN yang untuk kali pertama menjadi bintang tamu di acara tersebut. Dirinya yang juga ikut bermain di MPLI 2023 bersama Bigetron Alpha mengaku sangat kesulitan dengan pertandingan BO1 dan dirinya melihat Geek Fam juga ikut merasakannya.

Mobile Legends, BTR VYN, Bigetron Alpha, MPLI 2023
Kredit: ONE Esports

Bahkan menurut VYN, pertandingan BO1 itu membuat semua tim menjadi setara. Jika tidak siap dengan segala kejutan yang berpotensi dihadirkan lawan, akan sangat sulit untuk meraih kemenangan.

“Kalau menurut saya Geek Fam di MPLI itu… benar kata Ko Lius, ada faktor BO1 itu sih. Menurut saya tim-tim yang tidak diunggulkan itu kalau main di BO1 jadi setara,” kata BTR VYN.

“Biasanya tim-tim yang diunggulkan itu datanya banyak, sementara tim underdog itu kita biasanya minim data (tentang mereka), soal mereka main (hero) apa dan gayanya seperti apa. Kurang fokus atau blank sedikit, jadi susah juga. Apalagi jika terkena surprise pick atau kaget melihat gameplay-nya.”

“Kalau yang saya lihat, Geek Fam (di MPLI) terkena itu sih. Ketika di IESF, saya juga sempat bertemu Falcon (timnas Arab Saudi) yang ada si Maro itu dan kalau tidak salah sempat kalah satu game juga. Saya rasa kalau itu pertandingan BO1, akan kesulitan juga. Untungnya ketika ketemu di IESF itu (match-nya) BO3,” tuturnya.

Ikuti akun resmi ONE Esports di FacebookInstagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGAJadwal M5 World Championship, format, hasil dan cara menonton