Branz gabung EVOS Esports menjadi salah satu transfer paling besar di scene MLBB saat ini. Hal ini tentu menjadi spesial di tengah banjir rumor soal pemain Filipina yang akan tampil di MPL ID S10.
Pemain asal Yogyakarta ini sudah cukup lama hilang dari scene kompetitif. Setidaknya ada dua musim di mana Branz tak muncul setelah dilepas oleh Bigetron Alpha.
Tak ada kabar terkait sang pemain cukup lama. Ia mungkin nyaris dilupakan, sampai akhirnya EVOS memperkenalkan Branz sebagai pemain baru. Uniknya, ia tak masuk ke roster utama divisi MLBB EVOS Legends, melainkan ada di tim MDL mereka EVOS Icon.
Branz gabung EVOS Icon cukup menggemparkan. Pasalnya dia digabungkan kembali dengan DreamS, tandemnya saat di Bigetron Alpha. Kedua pemain veteran ini akan memimpin para wonderkid baru macam Claw Kun, Sutsujin, Saykots, dan Hijumee.
Pertanyaan pun muncul dari para fans, mengapa Branz ada di tim MDL? Mengapa dia tak langsung masuk ke roster EVOS Legends yang notabene juga sedang transformasi besar-besaran.
Branz gabung EVOS bukan tanpa alasan
Banyak indikasi dan prediksi terkait Branz gabung EVOS Icon. Pertama adalah soal pemanasan, karena dia lama tak main di scene kompetitif.
Seperti yang kita tahu, tim MPL punya waktu sampai pekan keenam untuk bisa mempromosikan pemain-pemain MDL mereka, termasuk Branz. Sehingga potensi itu akan selalu terbuka.
Menariknya Branz gabung EVOS tanpa alasan. Dilansir dari Spin Esports, ia mengungkap bahwa sebenarnya mendapat banyak tawaran dari tim-tim lain.
“Kalau masalah gabung EVOS, sebenarnya ada beberapa tim juga yang kasih penawaran bahkan sejak season kemarin pun, cuma dari beberapa pertimbangan banyak faktor yang saya pikir EVOS lebih bagus,” ungkap dia.
Performa Branz pun cukup bagus di turnamen H3RO yang diikuti EVOS Icon, sebuah ajang pembuktian sebelum MDL dimulai.
BACA JUGA: Branz gabung EVOS Icon, pimpin para wonderkid di MDL S6
