EVOS Legends kembali dipaksa menelan kekalahan pahit saat berhadapan dengan Aura Fire untuk kedua kalinya di MPL ID Season 10.

Seperti dejavu, Aura Fire lagi-lagi melakukan strategi back door untuk membuat Macan Putih pulang dengan kepala tertunduk.

Kekalahan tersebut mengundang banyak komentar dari jagat MLBB, mayoritas mempertanyakan longgarnya pengawasan map EVOS Legends yang membuat back door bisa terjadi.

Tapi tahukah kalian jika cara Aura Fire melakukan back door sangat apik sehingga cukup sulit untuk mengantisipasi pergerakan tersebut. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut.



Cara back door Aura Fire yang tumbangkan EVOS Legends

Mobile Legends, Aura Fire, MPL ID S9
Kredit: Instagram/MPL ID

Di awali perebutan Lord pada menit ke-14 yang sangat krusial, lima pemain EVOS Legends melakukan pergerakan di sekitar objektif tersebut guna mendapatkan penguasaan wilayah lebih baik sebelum terjadi team-fight besar. Kemudian Fluffy menampakan diri di lane berlawan untuk melakukan push.

Sadar menang jumlah pemain, EVOS yang kala itu dalam keadaan tertinggal langsung melakukan pergerakan agresif. Di sisi lain, Kabuki mendorong wave minion mid lane dari jarak aman menggunakan skill Renner’s Apathy.

Beruntung bagi EVOS, yang pertama kali mereka temui adalah salah satu core utama lawan, High. Spontan mereka melakukan serangan all-out untuk menumbangkan jungler tersebut.

Di saat yang sama, ketika Aura Fire menyadari semua pemain EVOS melakukan serangan habis-habisan dan tak ada yang menahan wave minion, mereka mengutus Kabuki untuk melakukan pergerakan senyap menyerang base turret lawan.

Kabuki baru terlihat di map saat minion memasuki jarak serangan base turret, namun ketika pemain EVOS menyadari hal tersebut, semua sudah terlambat. Karena hanya kurang dari dua detik, empat temabakan Wesker sudah cukup menghancurkan harapan sang Macan Putih.

Ada beberapa catatan lain yang menarik untuk dibahas. Pertama-tama, dilema Pendragon antara mendorong wave minion di mid lane atau membantu team-fight. Saat penyerangan pada High dimulai, yang EVOS Legends ketahui adalah keberadaan Fluffy di gold lane, serta FACEHUGGER dan Godiva yang berada di dekat High, namun tidak dengan posisi Kabuki.

Mempertimbangkan semua itu, Pendragon memilih untuk membantu team-fight guna memastikan timnya bisa mendapatkan keuntungan pada bentrokan ini.

Kabuki vs EVOS Legends MPL ID Season 10 Week 5
Kredit: MPL ID

Hal menarik lainnya adalah pergerakan super hati-hati dari Kabuki. Pada upaya pick-off yang dilakukan EVOS Legends, tiga pemain pertama yang terlihat adalah Dreams, Sutsujin, dan Tazz. Sementara posisi Pendragon sudah lebih dulu terlihat oleh FACEHUGGER di rumput mid lane.

Saat itu Kabuki hanya berjalan di belakang mengikuti wave minion tanpa menggunakan Tactical Reposition, satu-satunya kemampuan escape Beatrix, untuk mengantisipasi Clover yang belum terlihat di map. Lalu tepat setelah gold laner EVOS Legends itu menampakan diri, Kabuki langsung menggunakan Skill 2 untuk mempercepat penyerangan ke base turret lawan.

Menyadari tidak ada toleransi kesalahan pada tugas yang diberikan padanya, Kabuki menjalankan tugas tersebut dengan sangat hati-hati. Pada akhirnya kehati-hatian itu berbuah manis untuk Kabuki dan Aura Fire.

Ikuti kanal resmi ONE Esports Indonesia di InstagramFacebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.

BACA JUGA: Jadwal MPL ID S10, klasemen, format, hasil, dan cara menonton