Sejak Aura Fire mengalami kebangkitan di MPL ID S8, mengawali musim dengan kekalahan adalah hal yang biasa. Namun merasakan dua kekalahan di dua laga awal MPL ID S11 menjadi kali pertama dalam empat musim terakhir.
Sebagai tim yang berhasil finis di peringkat ketiga pada dua edisi MPL ID terakhir, sangat pantas jika Aura Fire disebut sebagai salah satu tim favorit di Season 11. Mereka juga kini datang dengan kekuatan yang sama, di mana hal ini sangat positif demi menjaga chemistry yang telah terbangun.
Pada MPL ID S8 dan S9, Aura Fire selalu mengalami kekalahan di laga pembuka musim reguler setelah selalu ditumbangkan oleh EVOS Legends. Uniknya di awal S10, Aura kembali berjumpa dengan Harimau Putih di laga perdana dan berhasil mereka menangi dengan skor 2-0.
Namun kini di MPL ID S11, Aura Fire harus bertekuk lutut dua kali di match perdana mereka. Setelah ditumbangkan oleh Rebellin Zion dengan skor 1-2, kini mereka harus mengakui keunggulan Geek Slate dengan skor 0-2.
Hal ini tentu bisa menjadi sinyal yang tidak bagus bagi Aura Fire untuk mengarungi ketatnya persaingan pada musim ini. Jika tidak segera diatasi, bukan tidak mungkin rentetan hasil minor ini bakal terus berlanjut dan menyulitkan langkah mereka meraih hasil yang lebih bagus ketimbang dua musim sebelumnya.
- Lemon berencana main Rafaela EXP Lane! Bakal seperti apa?
- Kenapa ONIC CW masih percaya Karrie di MPL ID S11?
Sudut pandang berbeda Baloyskie dan Caderaa soal 2 kekalahan Aura Fire
Setelah pertandingan antara Aura Fire dan Geek Slate, ONE Esports berkesempatan untuk menanyakan kepada Caderaa dan Baloyskie mengenai faktor yang membuat God1va cs mengalami kesulitan di awal MPL ID S11. Kedua player tersebut pun memiliki pandangannya masing-masing.
Menurut Caderaa, hal ini disebabkan oleh tidak adanya perubahan dari gaya bermain dan strategi yang digunakan Aura Fire, terutama di pertandingan menghadapi Rebellion Zion.
“Mungkin karena strategi mereka saja yang sudah terbaca. Apalagi mereka juga kemarin sudah sempat bermain,” ucap Caderaa.
Sementara dari sudut pandang Baloyskie cukup berbeda dari Caderaa. Roamer asal Filipina ini lebih menekankan perihal momentum yang belum didapat Aura Fire yang ia percaya akan sangat memengaruhi performa.
“Saya pikir mereka hanya perlu mendapatkan kembali momentum (meraih kemenangan). Bagi saya, ketika mereka telah mendapatkan momentumnya lagi, Aura akan menjadi tim yang sangat kuat,” ucap Baloyskie kepada ONE Esports.
“Seperti musim lalu ketika mereka mulai mengalami kekalahan di leg kedua, mereka terus menerus mengalami kekalahan. Namun setelah mereka mulai meraih kemenangan lagi di playoff, meski sempat kalah dari RRQ, mereka mendapatkan kembali kepercayaan dirinya dan bisa melangkah jauh di playoff,” tuturnya.
Menarik untuk dinantikan apa yang akan dilakukan oleh coach Reza Pahlevi agar Aura Fire bisa sesegera mungkin bangkit di MPL ID S11. Meski baru awal musim, tetapi setiap hasil pertandingan akan terus dihitung dan sangat menentukan bagi setiap tim di akhir musim reguler.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: Jadwal MPL ID S11, format, hasil, dan cara menonton