Player baru Team SMG asal Filipina, Hate, langsung menggila di pertandingan pertamanya di MPL MY S10. Menghadapi RSG MY, mantan player ONIC PH itu bahkan langsung sukses merebut dua gelar MVP!

Pada pertandingan yang digelar pada Sabtu (6/8/2022) itu, Team SMG meraih kemenangan dengan skor 2-1. RSG MY sempat menyamakan kedudukan dengan cara yang meyakinkan di game kedua, sebelum Team SMG kembali tampil dominan di game penentuan.

Mobile Legends, Hate, Team SMG, MPL MYS10, MLBB
Kredit: Youtube/Mobile Legends: Bang Bang

Saat menghadapi RSG MY ini, sang midlaner hanya memainkan dua hero saja, yaitu Lylia dan Lunox. Namun hanya bersama Lylia, dirinya mampu meraih kemenangan, tetapi selalu mendapatkan gelar MVP.

Hal ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa Hate sudah mampu beradaptasi dengan permainan rekan-rekan barunya dan siap menjadi bintang baru tim. Performa ini juga menunjukkan bahwa ia berpeluang untuk memberikan kontribusi besar bagi Team SMG di sepanjang MPL MY S10.



Beberapa kegemilangan Hate di laga Team SMG vs RSG MY

Mobile Legends, Hate, Team SMG, MPL MYS10, MLBB
Kredit: Youtube/Mobile Legends: Bang Bang

Selain sukses meraih gelar MVP di game pertama dan ketika ketika Team SMG berhasil meraih kemenangan, ada banyak kegemilangan yang juga sukses ditunjukkan oleh Hate di pertandingan menghadapi RSG MY ini.

Hal pertama adalah Lylia milik runner up M3 World Championship itu selalu mampu meraih first blood di game pertama dan ketiga. Sementara di game kedua ketika Team SMG takluk, ia juga menjadi player pertama yang mendapatkan kill untuk timnya.

Selain itu, para pemain RSG MY seakan tidak mampu menemukan cara atau kesempatan menjatuhkan Lylia milik Hate di kedua game tersebut. Ia selalu mampu mengelak dari kematian berkat permainan hebatnya dan bijak dalam menggunakan Black Shoes-nya.

Mobile Legends, Lylia push rank mobile legends 2021
Kredit: Moonton

Sementara di game kedua ketika Hate memainkan Lunox, ia juga sebenarnya tampil hebat dengan memiliki KDA 1/1/3, di mana skor akhir pertandingan ini adalah 4-9. Artinya Hate selalu terlibat dalam kill yang didapat timnya.

Sementara ketika Team SMG berhasi meraih kemenangan di game pertama dan ketiga, Hate juga memiliki kill participation yang tinggi untuk timnya, masing-masing sebesar 83% dan 86%! Hal ini juga yang membuat dirinya dipilih sebagai MVP.

Menatik untuk dinantikan seperti apa performa berikutnya dari Hate bersama Team SMG dan seperti apa persaingan yang terjadi di scene kompetitif MLBB tertinggi di Negeri Jiran itu berikutnya.

BACA JUGA: Setelah trio M1, Xinnn ungkap kapan cabut dari Team RRQ